Fred Hatfield: Bukan Mata Uang Kripto, Dolar Jauh Lebih Berbahaya!

Pejabat Komisi Perdagangan Berjangka Komoditi (CFTC) mantan Fred Hatfield, menjadi perhatian dengan pernyataannya tentang kripto dan dolar. Hatfield secara tegas menolak kritik Bloomberg dan Better Markets terhadap kripto. Menurutnya, mata uang yang paling umum digunakan dalam penipuan keuangan adalah dolar. Selain itu, ia menilai klaim bahwa kripto sering digunakan dalam kegiatan kriminal sebagai tidak benar. Dia menyatakan bahwa tuduhan semacam ini sangat tidak adil bagi sektor kripto. Dia juga menyatakan bahwa investor juga tertipu dengan klaim semacam ini.

Pentingnya Masa Depan Cryptocurrency dan Regulasi

Hatfield, secara jelas menyatakan bahwa mata uang kripto akan terus ada di masa depan. Menurutnya, aset digital ini perlu diatur dengan benar. Hatfield menyebutkan bahwa mata uang kripto tunduk pada banyak peraturan federal dan negara bagian. Namun, dia mengatakan bahwa hanya fokus pada sanksi dapat menghambat inovasi. Dia juga menekankan bahwa pendekatan ini dapat menyebabkan kerugian pekerjaan. Menurutnya, diperlukan regulasi yang seimbang untuk memajukan inovasi di Amerika Serikat. Dia mendukung pendekatan badan regulasi yang tidak hanya berorientasi pada sanksi, tetapi juga bersifat mendukung.

Hatfield, Ketua CFTC Rostin Benham menyatakan bahwa ia mendorong Kongres untuk membuat undang-undang yang masuk akal. Dia juga menekankan bahwa Benham telah menunjukkan sikap proaktif selama proses ini. Namun, tuduhan Better Markets terhadap CFTC yang menyatakan bahwa lembaga tersebut tidak mencukupi telah dikritik oleh Hatfield. Hatfield menyebut tuduhan tersebut sebagai fitnah. Dia juga mengatakan bahwa tuduhan semacam itu mencoba mengaburkan prestasi CFTC. Hatfield menjelaskan bahwa masyarakat dapat tertipu oleh tuduhan semacam itu. Menurutnya, lebih penting untuk mendukung upaya CFTC dalam mengatur mata uang kripto.Fred Hatfield: Kripto Paralar Değil, Dolar Çok Daha Tehlikeli!

CFTC’nin Kripto Paralar Yaptırımlarla Karşı karşıya

Hatfield mengingatkan bahwa pada tahun 2023, CFTC mengeluarkan jumlah keputusan sanksi tertinggi di bidang kripto. Ia menyebutkan bahwa sanksi ini bertujuan untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi di industri ini. Selain itu, ia menekankan bahwa tujuan sanksi ini adalah untuk mencegah aktivitas penipuan. Namun, menurut Hatfield, mata uang kripto tidak umum digunakan dalam kegiatan kejahatan. Hanya sekitar 1% dari kegiatan ilegal di seluruh dunia terkait dengan mata uang kripto. Angka ini menunjukkan bahwa dolar masih menjadi mata uang yang paling banyak digunakan dalam kejahatan. Namun, kritik dan permintaan regulasi terkait mata uang kripto masih tetap menjadi sorotan.

Sebagai hasilnya, pernyataan Hatfield telah membangkitkan kembali perdebatan tentang regulasi mata uang kripto. Ada pendapat yang berbeda tentang peran mata uang kripto di masa depan dan bagaimana regulasi dalam bidang ini akan dilakukan. Seperti yang telah kami laporkan di Kriptokoin.com, Hatfield percaya bahwa aset digital ini akan tetap ada dalam sistem keuangan. Menurutnya, dengan regulasi yang tepat, mata uang kripto dapat menjadi lebih aman. Oleh karena itu, ia mendukung pendekatan hati-hati dan adil dari lembaga regulator. Dia juga menekankan pentingnya semua pihak menemukan kesepakatan bersama.

Untuk mendapatkan informasi terbaru secara langsung, ikuti kami di Twitter**, di* Facebook**, dan di* Instagram**, serta bergabunglah dengan saluran* Telegram dan YouTube*!*

G2.33%
KT0.28%
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)