Robert Kiyosaki, penulis “Rich Dad Poor Dad,” memperingatkan di X bahwa “krisis terbesar dalam sejarah” sedang dimulai, sesuai dengan prediksinya dalam buku tahun 2013. Ia berpendapat bahwa dampaknya akan bersifat global, di mana Amerika Serikat, Eropa, dan Asia semuanya menghadapi tekanan ekonomi serius, mencerminkan krisis sistemik dan bukan resesi yang terisolasi.
Kiyosaki juga mengkhawatirkan perkembangan AI yang akan meningkatkan tingkat pengangguran dan menyebabkan pelemahan pasar properti komersial maupun perumahan. Dengan pandangan investasi jangka panjang, ia merekomendasikan untuk mengakumulasi aset nyata seperti emas, perak, Bitcoin, dan Ethereum. Di antara aset tersebut, perak dinilainya paling aman, dengan perkiraan harga bisa naik dari 50 USD menjadi 70 USD dalam jangka pendek dan mencapai 200 USD pada tahun 2026.
Meski memprediksi banyak kerugian, Kiyosaki percaya bahwa krisis juga merupakan peluang bagi mereka yang sudah bersiap sebelumnya.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Robert Kiyosaki memperingatkan "Krisis terbesar dalam sejarah" telah dimulai
Robert Kiyosaki, penulis “Rich Dad Poor Dad,” memperingatkan di X bahwa “krisis terbesar dalam sejarah” sedang dimulai, sesuai dengan prediksinya dalam buku tahun 2013. Ia berpendapat bahwa dampaknya akan bersifat global, di mana Amerika Serikat, Eropa, dan Asia semuanya menghadapi tekanan ekonomi serius, mencerminkan krisis sistemik dan bukan resesi yang terisolasi.
Kiyosaki juga mengkhawatirkan perkembangan AI yang akan meningkatkan tingkat pengangguran dan menyebabkan pelemahan pasar properti komersial maupun perumahan. Dengan pandangan investasi jangka panjang, ia merekomendasikan untuk mengakumulasi aset nyata seperti emas, perak, Bitcoin, dan Ethereum. Di antara aset tersebut, perak dinilainya paling aman, dengan perkiraan harga bisa naik dari 50 USD menjadi 70 USD dalam jangka pendek dan mencapai 200 USD pada tahun 2026.
Meski memprediksi banyak kerugian, Kiyosaki percaya bahwa krisis juga merupakan peluang bagi mereka yang sudah bersiap sebelumnya.