15 L1 blockchain yang wajib ditonton pada tahun 2025, siapa pemenang sejatinya?

Question

Baru-baru ini pasar kripto menunjukkan perbedaan yang jelas, dengan tren yang sangat berbeda untuk berbagai blockchain Layer-1. Kami telah meninjau 15 blockchain L1 teratas, mari kita lihat apa yang dikatakan datanya.

Kenaikan Tertinggi TOP 3, siapa yang melesat?

Sei rantai khusus DeFi ini luar biasa, tahun ini meningkat 6000%—meskipun basisnya kecil, tetapi ini menunjukkan bahwa permintaan untuk solusi yang terfokus benar-benar ada. Kenaikan 257% dari Kaspa juga cukup baik, mekanisme konsensus baru (GHOSTDAG) + penulisan ulang dengan Rust, memang memiliki penghalang teknologi. Meskipun Solana hanya “naik” 464%, tetapi kapitalisasi pasarnya telah melampaui XRP dan menduduki posisi Top 5, proyek-proyek di ekosistem seperti BONK, Marinade, dan lainnya berjuang masing-masing, vitalitas ekosistem tidak perlu diragukan.

Aktivitas di blockchain adalah indikator yang nyata

Ethereum masih menjadi yang teratas, dengan TVL $49B yang jauh unggul, 3000+ DApp aktif tak tertandingi. Namun, dia juga memiliki masalah - biaya Gas di mainnet masih mahal, jadi ekosistem L2 adalah masa depan.

Transaksi on-chain Avalanche mencapai rekor tertinggi, dan ASC-20 inskripsi membakar uang dengan gila—menghabiskan $13.8M biaya dalam 5 hari. Ini menunjukkan bahwa meskipun jaringan tersumbat, permintaan memang ada.

Bitcoin108% dari kenaikan harga didorong oleh ledakan ekosistem Ordinals. Dari NFT hingga token, BTC sedang bertransformasi dari sekadar alat pembayaran menjadi infrastruktur “internet nilai”. Munculnya Layer2 (seperti Stacks) dan sidechain memungkinkan BTC juga dapat beroperasi di DeFi.

Kuda Hitam dan Barang Berbahaya

TON naik 169% berkat dorongan ekosistem Telegram, kuncinya adalah pengumuman resmi yang membagikan 50% pendapatan iklan kepada pemilik saluran, diselesaikan dengan TON. Begitu Telegram terdaftar, skenario aplikasi nyata dari aset digital ini akan terwujud - ini adalah kecocokan produk-pasar yang sebenarnya.

Internet Computer meskipun kenaikan tidak mencolok (112%), tetapi $88M TVL dan arah teknologi yang mendukung antarmuka Web2 di blockchain, cocok untuk investor yang optimis terhadap desentralisasi komputasi awan.

Sebaliknya, Sui dan Aptos keduanya mengalami penurunan—meskipun keduanya didukung oleh pendanaan dan keunggulan bahasa Move, penetrasi ekosistemnya belum begitu cepat, jangan buta-buta FOMO. Polkadot dan Cosmos mengalami penurunan yang lebih besar, cerita penggabungan multi-rantai telah diceritakan terlalu lama, dan para investor mulai menilai aplikasi nyata.

Syarat Menang Sejati

Lihat 2025, ekosistem L1 yang dapat bertahan harus memiliki tiga poin ini:

Fitur Teknologi - Jaringan umum sulit untuk muncul kembali, buku pesanan Sei, komputasi awan Internet Computer, dan lintas rantai ZetaChain semuanya adalah poin penjualan yang berbeda.
Titik Ledak Aplikasi - Hanya mengandalkan pembiayaan tidak akan menciptakan ekosistem, harus ada kebutuhan pengguna yang nyata (BONK di Solana, Telegram di TON)
Relai Modal - TVL harus stabil, pendapatan biaya transaksi harus cukup untuk mendukung validator, jika tidak ekosistem akan cepat mati.

Layer2 akan terus mengalihkan lalu lintas jaringan utama, tetapi keamanan dan desentralisasi L1 adalah benteng yang abadi. Pertarungan ini baru mencapai tengah, banyak proyek masih akan mengalami perombakan.

Penafian: Konten ini hanya untuk referensi dan tidak merupakan saran investasi. Data berasal dari pasar terbuka, kinerja masa lalu tidak mencerminkan tren di masa depan. Risiko investasi kripto tinggi, harap lakukan evaluasi sendiri.