Apa itu Vine

Vine adalah salah satu platform pertama yang mempopulerkan konten video pendek. Fitur intinya adalah video berputar selama 6 detik, yang membuat para pembuat konten harus menceritakan cerita lengkap atau menyampaikan ide dalam waktu yang sangat singkat. Pengguna Amerika mulai terbiasa dengan konten video pendek yang cepat dan mudah dikonsumsi, dan model 'pendek, cepat, dan singkat' ini membentuk dasar bagi platform-platform selanjutnya seperti TikTok, Instagram Reels, dan Snapchat.

Video-video Vine menjadi bagian dari budaya populer, dengan banyak klip ikonis yang sering disebutkan atau ditiru, bahkan masuk ke hiburan mainstream. Pengaruh seperti Logan Paul dan Jake Paul bertransisi dari bintang Vine menjadi selebriti YouTube. King Bach mendapatkan ketenaran melalui video pendek lucunya di Vine dan kemudian menjadi aktor dan produser terkenal. Liza Koshy dan Shawn Mendes berubah dari bintang-bintang kelas menengah Vine menjadi artis mainstream. Meskipun diakuisisi oleh Twitter pada tahun 2012 dan ditutup pada tahun 2016, Vine bagi pengguna Amerika bukan hanya platform video pendek, tetapi titik awal bagi penciptaan konten individual saat ini dan penyebaran budaya yang cepat dikonsumsi.

Bagaimana Vine menjadi sebuah token dengan kapitalisasi pasar sebesar 250 juta

Pagi ini pukul 8:17 pagi, $Vine, yang dibuat oleh Pumpfun, awalnya tampak tidak berbeda dari "koin meme" sebelumnya, sampai token melonjak ke kapitalisasi pasar $ 30 juta. Pendiri Vine yang sudah lama absen, Rus, mengklaim koin di akun X-nya dan memposting GIF yang memegang tweet sebagai bukti. Sementara itu, beberapa alamat yang membeli dari CoinBase mulai membuang kepemilikan mereka, dan pasar dibanjiri FUD yang mengklaim GIF itu dihasilkan oleh AI. Bersamaan dengan itu, $STONKS, koin meme yang dibajak dan diposting di akun Nasdaq, mengalami penurunan air terjun. Di tengah kepanikan, harga $Vine anjlok 90%, meninggalkannya dengan kapitalisasi pasar hanya $ 3 juta.

Satu jam kemudian, dengan gaya yang mengingatkan pada video pendek Vine, Rus memposting video 3 detik untuk membuktikan bahwa dia bukan AI. Sementara itu, beberapa alamat yang diakhiri dengan "waamGQ", "MGVWa", "qedvzf", dan lainnya mulai membeli dalam jumlah besar, mengambil alih pemegang token teratas 30. Sebagian besar alamat ini masih memegang. Kemudian, Rus memposting grafik dengan papan Bullx dan logo Vine, menggambar panah ke atas. Setelah tweet gaya Degen ini, harga token melonjak menjadi kapitalisasi pasar sekitar $50 juta.

Dua jam kemudian, diumumkan bahwa token dompet DEV akan dikunci hingga pukul 16:20 pada tanggal 20 April, bersamaan dengan dipostingnya beberapa komentar grup Alpha tingkat atas tentang $Vine. Di bawah kendali tim profesional yang mengelola token dan di tengah harapan pasar seputar diskusi ulang Musk tentang Vine dan momentum positif ganda dari ulang tahun ke-12 Vine, kapitalisasi pasar melonjak. Setelah beberapa konsolidasi pada level tinggi, melebihi kapitalisasi pasar $400 juta. Meskipun ada diskusi ongoing bahwa Rus meluncurkan token hanya untuk mengikuti popularitas Musk tanpa ada pengumuman tentang pengembangan Vine, ini adalah inti dari Memecoin: ketika berubah dari inti budaya menjadi inti aplikasi, berubah dari memecoin menjadi koin. Oleh karena itu, pembahasan mengenai kepentingan mendasar tidak akan dijelaskan dalam artikel ini.

Relik Web1.0 dan Web2.0 mana yang bisa dihidupkan kembali di Web3.0

Berdasarkan kehebohan yang dihasilkan oleh Vine, pasti ada sejumlah perusahaan internet yang telah keluar panggung akan mencoba untuk membangkitkan kembali momen mereka melalui crypto. Apakah mereka benar-benar mencari kelahiran kembali atau hanya bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari perhatian keuangan, tindakan-tindakan ini memberikan kesempatan bagi investor ritel di pasar.

Presiden atau Ibu Negara hanya memiliki kesempatan ini sekali dalam empat tahun, tetapi perusahaan teknologi memiliki peluang tak terhitung. Mengambil rilis Rus $Vine sebagai contoh, perusahaan yang mencakup beberapa elemen kunci lebih mungkin untuk bergabung dalam permainan ini.

1. Perusahaan itu adalah pelopor di bidang tertentu atau masih dikenal luas di wilayah tertentu.

2. Perusahaan saat ini tidak dapat beroperasi dengan sukses, untuk menghindari masalah hukum dan kerugian yang lebih besar di kemudian hari.

3. Perusahaan terkait dengan crypto, baik melalui minat pendiri atau investasi atau akuisisi oleh tim crypto.

Berikut ini beberapa proyek yang memenuhi kriteria di atas:

Napster

Didirikan oleh Shawn Fanning dan Sean Parker pada tahun 1999, sebelum Napster, perusahaan rekaman dan para artis memiliki hubungan yang erat, mengendalikan distribusi dan promosi. Pengguna hanya bisa mengakses lagu-lagu baru melalui toko rekaman, TV/radio, dll., dengan rekaman fisik sangat menguntungkan, terutama pada tahun 1990-an ketika penjualan CD mencapai puncaknya. Napster menggunakan teknologi peer-to-peer (P2P) untuk memungkinkan pengguna berbagi file MP3, menciptakan jaringan unduhan musik global. Ini dengan cepat mendapatkan jutaan pengguna. Model server terdesentralisasi membuatnya tidak mungkin bagi perusahaan rekaman untuk memutus sumbernya, mengganggu industri musik tradisional. Namun, karena gugatan hak cipta, ia di perintahkan untuk menutup pada tahun 2001. Ini secara signifikan mempengaruhi model industri musik dan membentuk perkembangan selanjutnya dari platform musik digital seperti iTunes dan Spotify.
Setelah beberapa akuisisi dan transformasi, merek Napster diakuisisi oleh Hivemind Capital Partners dan Algorand pada tahun 2022, dengan rencana untuk meluncurkan platform musik “Napster Web3.” Mereka juga mengumumkan rencana untuk merilis Token Napster, meskipun belum ada peluncuran token yang terjadi.
Napster Twitter: @Napster
Shawn Fanning Twitter: @ShawnFanning
Sean Parker Twitter: @sparker
Hivemind: @HivemindCap
AIgorand: @AlgoFoundation

Myspace

Dibentuk oleh Tom Anderson dan Chris DeWolfe, MySpace kemudian dijual ke Specific Media, dengan Justin Timberlake juga berinvestasi. Sebelum MySpace, interaksi sosial internet terpecah, dengan sebagian besar aktivitas terjadi di forum, pesan instan, dan blog pribadi. MySpace memungkinkan pengguna untuk memamerkan halaman depan yang dipersonalisasi, berinteraksi dengan jaringan teman, dan mengakses berbagai artis musik. Sementara Napster membantu pengguna mendengarkan musik, MySpace memungkinkan artis mempromosikan diri lebih baik dan terhubung dengan penggemar mereka, membentuk dasar bagi platform media sosial kemudian seperti Facebook, Instagram, dan Twitter.

Meskipun saat ini MySpace tidak berhubungan dengan crypto, saya percaya tweet dari pendiri Tom Anderson dari tiga tahun yang lalu, “Membeli saat turun” dengan mata laser, sangat cocok dengan budaya meme.

Tom Anderson:@myspacetom

Chris Dewolfe : @Chris_DeWolfe

Mark Cuban

Mark Cuban, pemilik Dallas Mavericks dan investor terkenal di Silicon Valley, mengungkapkan niatnya untuk meluncurkan MemeCoin sendiri di X sebagai respons terhadap rilis $Trump. Mekanisme ini sebagian besar sama, dengan satu-satunya perbedaan bahwa semua keuntungan akan digunakan untuk mengisi Kas Negara Amerika Serikat. Pasar telah bersemangat tentang pendekatan ini, karena para pemain lebih suka transparansi lebih dibandingkan dengan potensi keuntungan yang masuk ke kantong individu. Meskipun tindakan setiap pengusaha kemungkinan didorong oleh pertimbangan risiko dan imbalan, narasi di balik meme coin ini memang sesuatu yang patut dinantikan.

Mark Cuban: @mcuban

Netscape

Didirikan pada tahun 1994 oleh Marc Andreessen dan rekan pendiri Jim Clark, Netscape terkenal dengan browser Netscape Navigator-nya, yang membawa masuk era browser web komersial. Saat ini, tidak ada akun Twitter untuk Jim Clark atau Netscape.

LimeWire

Seperti Napster, LimeWire diluncurkan pada tahun 2000 sebagai perangkat lunak berbagi file P2P yang biasa digunakan untuk mengunduh musik, video, dan lainnya. Ini ditutup sekitar tahun 2010 karena masalah hak cipta dan pelanggaran. Pada tahun 2022, pengusaha Austria Paul dan Julian Zehetmayr mengakuisisi merek LimeWire dan mengubah namanya menjadi platform perdagangan NFT. Meskipun platform ini sudah memiliki sebuah token, mungkin para pendiri akan merilis MemeCoin.

Paul Zehetmayr: @pzehetmayr

Julian Zehetmayr: @julianzehetmayr

Yahoo!

Pada tahun 1994, Jerry Yang dan David Filo mendirikan Yahoo, yang memiliki kepemimpinan global dalam portal pencarian, email, pesan instan, dan lainnya. Ini adalah kekuatan dominan dalam lalu lintas internet, dan pada saat internet baru mulai berkembang di China, Yahoo hampir menjadi nama rumah tangga. Setelah meninggalkan Yahoo, Jerry Yang mendirikan AME Cloud Ventures, yang berinvestasi dalam proyek teknologi dan startup, termasuk beberapa di ruang kripto.

Jerry Yang, David Filo: Tidak X

Situs web AME Cloud Ventures: "amecloudventures.com“

Direktur Manajer AME Jeff Chung: @jefchung

Selain proyek-proyek yang disebutkan di atas, banyak produk menonjol lain dari era tersebut mungkin ikut serta dalam gerakan ini. Baik itu mengembalikan nostalgia tahun 00-an ke era ini atau hanya sekedar putaran baru permainan MemeCoin, dampak dari TrumpCoin secara perlahan menyebar. Saat para pengaruh menjadi lebih gegabah dalam meluncurkan token, penting untuk tetap tenang dan menghindari SCAM sambil mengikuti Alpha.

Disclaimer:

1. Artikel ini direproduksi dari [theblockbeats]. Hak cipta milik penulis asli [ GELEMBUNG]. Jika Anda memiliki keberatan terhadap pencetakan ulang, silakan hubungi Tim Pembelajaran Gate, dan tim akan menanganinya sesegera mungkin sesuai dengan prosedur yang relevan.
2. Penafian: Pandangan dan pendapat yang dinyatakan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan peribadi penulis dan tidak membentuk sebarang nasihat pelaburan.
3. Versi bahasa lain dari artikel ini diterjemahkan oleh tim gate Learn. Kecuali dinyatakan lain, artikel yang diterjemahkan tidak boleh disalin, didistribusikan, atau diplagiat.