Kemarin, Biro Tenaga Kerja AS merilis pemberitahuan: akibat penutupan pemerintahan, data PPI yang semula dijadwalkan untuk bulan Oktober akan ditunda hingga Januari tahun depan, dan akan diumumkan bersamaan dengan data November. Kabar ini menarik perhatian besar di pasar.
PPI sebagai Indeks Harga Produsen merupakan salah satu indikator penting bagi The Fed dalam menilai tekanan inflasi dan menetapkan kebijakan moneter. Apa arti hilangnya data ini? Pasar kehilangan satu bulan titik acuan harga, sehingga ketidakpastian secara alami meningkat. Untuk aset kripto, dalam jangka pendek sensitivitas terhadap data makro lainnya mungkin akan meningkat, dan volatilitas harga bisa jadi akan lebih besar.
Namun, ini belum tentu sepenuhnya buruk. Periode kekosongan data biasanya diiringi oleh sikap wait and see, sehingga dana besar tidak akan sembarangan bergerak—justru ini memberi ruang lebih bagi investor ritel untuk berpikir. Tidak adanya kejutan negatif, dalam beberapa hal justru merupakan sentimen positif—setidaknya pasar tidak akan panik menjual karena data buruk.
Apa yang sebaiknya dilakukan saat ini? Ada tiga poin penting:
Pertama, tetap tenang. Penundaan rilis data sudah diantisipasi, ini bukan kejadian black swan mendadak. Jika fundamental aset yang kamu pegang tidak berubah, tidak perlu buru-buru mengubah posisi hanya karena noise jangka pendek.
Kedua, manfaatkan waktu kosong untuk belajar. Kurangi lihat harga, perbanyak riset mendalam tentang proyek. Mereka yang benar-benar meraup keuntungan di bull market biasanya adalah yang sudah mempersiapkan diri sebelumnya.
Ketiga, konsisten pada strategi yang sudah direncanakan. Jika rutinnya DCA, lanjutkan. Jika sedang rebalancing portofolio, lakukan sesuai rencana. Dalam jangka panjang, logika perkembangan crypto tidak akan berubah hanya karena data satu bulan hilang. Kesabaran, selalu menjadi kualitas paling langka di pasar ini.
Kesimpulannya, gejolak kecil di tingkat makro tidak akan menggoyahkan tren jangka panjang pasar kripto. Jaga mental, siapkan diri, dan tunggu hingga situasi lebih jelas baru ambil keputusan. Ingat satu hal: di pasar ini, bertahan lama jauh lebih penting dari pada bergerak cepat.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Data yang hilang ya biarkan saja, toh dana besar juga belum bergerak, kita justru bisa tenang untuk belajar.
Lihat AsliBalas0
FlatlineTrader
· 12-09 03:53
Lagi-lagi data kurang, lagi-lagi ada ketidakpastian, singkatnya ya memang tidak ada nilai referensi.
Lihat AsliBalas0
BoredApeResistance
· 12-09 03:31
Data yang hilang ya sudah hilang, toh pasar ini sudah terbiasa dengan ketidakpastian. Yang penting jangan panik untuk buru-buru beli di harga bawah.
Lihat AsliBalas0
MeaninglessGwei
· 12-09 03:26
Lagi-lagi alasan yang sama, masa jeda data justru dianggap sebagai sentimen positif? Sederhananya, karena tidak ada sentimen negatif yang bisa menjatuhkan harga, kan?
Lihat AsliBalas0
SatoshiSherpa
· 12-09 03:26
Aduh, data hilang lagi, memang operasinya agak ekstrim.
Kali ini government shutdown bener-bener bikin bingung, kurang data ya udah kurang aja, kenapa harus ditunda sampai tahun depan dan malah digabungin rilisnya, bikin pasar jadi was-was.
Jujur aja, gue malah merasa ini kesempatan, dana besar lagi nunggu, justru ngasih napas buat retail.
Buat yang rutin DCA tanpa mikir, saat-saat kayak gini mending fokus belajar, nggak usah tiap hari mantengin chart terus.
Tapi kalimat terakhir di artikel itu emang kena banget, hidup lebih lama memang lebih penting daripada lari lebih cepat, di market ini terlalu banyak yang main cepat akhirnya tumbang.
Sabar itu gampang diomongin tapi susah dilakuin ya, guys.
Kemarin, Biro Tenaga Kerja AS merilis pemberitahuan: akibat penutupan pemerintahan, data PPI yang semula dijadwalkan untuk bulan Oktober akan ditunda hingga Januari tahun depan, dan akan diumumkan bersamaan dengan data November. Kabar ini menarik perhatian besar di pasar.
PPI sebagai Indeks Harga Produsen merupakan salah satu indikator penting bagi The Fed dalam menilai tekanan inflasi dan menetapkan kebijakan moneter. Apa arti hilangnya data ini? Pasar kehilangan satu bulan titik acuan harga, sehingga ketidakpastian secara alami meningkat. Untuk aset kripto, dalam jangka pendek sensitivitas terhadap data makro lainnya mungkin akan meningkat, dan volatilitas harga bisa jadi akan lebih besar.
Namun, ini belum tentu sepenuhnya buruk. Periode kekosongan data biasanya diiringi oleh sikap wait and see, sehingga dana besar tidak akan sembarangan bergerak—justru ini memberi ruang lebih bagi investor ritel untuk berpikir. Tidak adanya kejutan negatif, dalam beberapa hal justru merupakan sentimen positif—setidaknya pasar tidak akan panik menjual karena data buruk.
Apa yang sebaiknya dilakukan saat ini? Ada tiga poin penting:
Pertama, tetap tenang. Penundaan rilis data sudah diantisipasi, ini bukan kejadian black swan mendadak. Jika fundamental aset yang kamu pegang tidak berubah, tidak perlu buru-buru mengubah posisi hanya karena noise jangka pendek.
Kedua, manfaatkan waktu kosong untuk belajar. Kurangi lihat harga, perbanyak riset mendalam tentang proyek. Mereka yang benar-benar meraup keuntungan di bull market biasanya adalah yang sudah mempersiapkan diri sebelumnya.
Ketiga, konsisten pada strategi yang sudah direncanakan. Jika rutinnya DCA, lanjutkan. Jika sedang rebalancing portofolio, lakukan sesuai rencana. Dalam jangka panjang, logika perkembangan crypto tidak akan berubah hanya karena data satu bulan hilang. Kesabaran, selalu menjadi kualitas paling langka di pasar ini.
Kesimpulannya, gejolak kecil di tingkat makro tidak akan menggoyahkan tren jangka panjang pasar kripto. Jaga mental, siapkan diri, dan tunggu hingga situasi lebih jelas baru ambil keputusan. Ingat satu hal: di pasar ini, bertahan lama jauh lebih penting dari pada bergerak cepat.