Petinggi BlackRock baru-baru ini menyatakan bahwa tokenisasi aset mungkin merupakan revolusi teknologi terbesar sejak lahirnya internet. Mereka percaya bahwa blockchain akan sepenuhnya mengubah infrastruktur dasar keuangan.

Sederhananya, ini berarti mengubah aset-aset yang sebelumnya sulit diperdagangkan, seperti properti dan obligasi, menjadi token digital di blockchain. Keuntungannya jelas: likuiditas langsung meningkat, biaya transaksi turun drastis, dan semua operasi transparan serta dapat dilacak.

Pasar punya ekspektasi jangka panjang yang sangat optimis terhadap sektor ini. Beberapa institusi memprediksi bahwa pada tahun 2030, nilai total aset yang ditokenisasi di seluruh dunia bisa mencapai 10 hingga 16 triliun dolar AS.

Yang lebih penting lagi, regulasi juga semakin dipercepat. Di Eropa, regulasi MiCA sudah diberlakukan, sementara di Amerika Serikat, regulasi GENIUS sedang dalam proses. Kerangka kebijakan ini makin jelas, memberikan aturan main untuk perkembangan industri, sehingga kepercayaan investor pun ikut meningkat.

Konsep RWA (Real World Assets/Aset Dunia Nyata) tampaknya benar-benar akan segera beralih dari sekadar narasi menjadi implementasi nyata.