"Kamu tidak akan memiliki apa-apa dan akan bahagia" - ingat frasa itu? Ini bukan lagi teori pinggiran. Pemain besar keuangan seperti BlackRock dan Lloyds Bank secara aktif mendorong agenda ini ke depan. Raksasa korporasi ini tidak hanya membicarakannya; mereka membangun infrastruktur untuk mewujudkannya. Pergeseran dari kepemilikan ke model langganan di setiap kelas aset bukanlah kebetulan - ini adalah strategi yang disengaja. Ketika manajer aset terbesar di dunia sejalan dengan visi ini, mungkin sudah saatnya kita lebih memperhatikan apa arti 'kepemilikan' sebenarnya di dekade-dekade mendatang.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
MetaMaskVictim
· 5jam yang lalu
Aduh, sudah terlalu sering dengar alasan seperti ini... Seharusnya sudah waspada dari dulu.
Lihat AsliBalas0
StakeOrRegret
· 5jam yang lalu
ngl jebakan ini sudah terlalu sering didengar, tapi BlackRock benar-benar melakukan ini, hal ini memang sulit untuk ditahan...
Lihat AsliBalas0
AirdropworkerZhang
· 5jam yang lalu
Hmm... sekarang benar-benar tidak ada lagi yang benar-benar milik kita, semuanya sudah jadi sistem sewa.
Lihat AsliBalas0
DiamondHands
· 5jam yang lalu
Sudah bertahun-tahun cut loss, sekarang bahkan hak yang dimiliki pun mau hilang? Ini benar-benar keterlaluan.
"Kamu tidak akan memiliki apa-apa dan akan bahagia" - ingat frasa itu? Ini bukan lagi teori pinggiran. Pemain besar keuangan seperti BlackRock dan Lloyds Bank secara aktif mendorong agenda ini ke depan. Raksasa korporasi ini tidak hanya membicarakannya; mereka membangun infrastruktur untuk mewujudkannya. Pergeseran dari kepemilikan ke model langganan di setiap kelas aset bukanlah kebetulan - ini adalah strategi yang disengaja. Ketika manajer aset terbesar di dunia sejalan dengan visi ini, mungkin sudah saatnya kita lebih memperhatikan apa arti 'kepemilikan' sebenarnya di dekade-dekade mendatang.