Aktivitas on-chain Aave mencetak rekor tertinggi baru, pendapatan mingguan menembus 3 juta dolar AS, dan total aset terkunci mencapai 56 miliar dolar AS. Namun ada fenomena yang agak canggung—harga tokennya masih ‘rebahan’ di dasar, turun 66% dari puncak tahun 2021, dan masih turun 39% dibandingkan Desember tahun lalu.

Kenaikan kali ini terutama didorong oleh meningkatnya permintaan pinjaman + berkurangnya aktivitas farming airdrop, sehingga ekosistem secara keseluruhan jadi lebih sehat. Saat ini AAVE bergerak di kisaran 221 dolar AS, volume transaksi 24 jam melonjak 72% hingga 470 juta dolar AS, pasar mulai menunjukkan sinyal positif.

Secara teknikal, grafik mingguan menunjukkan ada pantulan kecil dari sekitar 210 dolar AS, lower band Bollinger mendekati area oversold, RSI di 43,88 (sedikit bearish tapi belum ekstrem). Level support kunci ada di 205-210 dolar AS dan 150-160 dolar AS, di bawah itu ada support jangka panjang di 80-120 dolar AS.

Dalam jangka pendek, jika AAVE mampu bertahan di atas 205 dolar AS, kemungkinan bisa rebound ke 250-280 dolar AS. Namun titik balik utama ada di resistance 280 dan 355-360 dolar AS—harus tembus level itu dulu untuk konfirmasi tren naik. Saat ini AAVE masih bergerak sideways di rentang 160-355 dolar AS.

Singkatnya, fundamental Aave cukup bagus, hanya saja harga tokennya belum ikut naik. Tinggal tunggu sentimen pasar pulih, atau tunggu pergerakan dari aset kripto utama untuk mendorong naik.