Seberapa penting sebenarnya dominasi Bitcoin? Pertanyaan ini memiliki bobot lebih besar daripada yang diyakini banyak trader, dan di sini kami jelaskan alasannya.
Rumus Dasar
Dominasi Bitcoin itu sederhana: nilai pasar total BTC dibagi nilai pasar total SEMUA kripto, dikali 100. Jika Bitcoin mencapai $1 triliun dan total pasar kripto adalah $2 triliun, maka dominasinya adalah 50%.
Tapi di sinilah menariknya: metrik ini tidak memberi tahu apakah pasar naik atau turun, hanya menunjukkan ke mana uang mengalir.
Dua Skenario Kunci
Saat dominasi naik (>50%): Investor lebih banyak membeli Bitcoin daripada altcoin. Ini TIDAK selalu berarti harga Bitcoin naik—bisa saja altcoin jatuh lebih cepat. Ada 4 cara berbeda hal ini bisa terjadi:
Inflow ke Bitcoin sambil tetap memegang altcoin
Arus keluar besar-besaran dari altcoin ke Bitcoin
Keduanya turun, tapi altcoin lebih dalam
Bitcoin bertahan sementara altcoin anjlok
Saat dominasi turun (<40%): Pasar mencari “the next big thing”. Altcoin menarik perhatian. Tapi sekali lagi—ini TIDAK menjamin harga mereka naik. Hanya menunjukkan perubahan sentimen.
Mitos Halving dan ETF
Halving Bitcoin secara historis menciptakan volatilitas yang dapat menggerakkan dominasi. ETF Bitcoin (seperti spot ETF yang baru-baru ini disetujui) awalnya MENINGKATKAN dominasi karena membawa modal institusional langsung ke Bitcoin, bukan ke seluruh pasar kripto.
Perlukah Kamu Peduli?
Dominasi adalah alat, bukan sinyal. Jika strategimu altcoin, perhatikan saat dominasi turun. Jika diversifikasi, ini hanya satu indikator lagi di dashboard. Ingat: tidak ada satu indikator pun yang bisa memprediksi pergerakan harga secara akurat.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Dominasi Bitcoin: Metrik yang Menentukan Pasar Kripto
Seberapa penting sebenarnya dominasi Bitcoin? Pertanyaan ini memiliki bobot lebih besar daripada yang diyakini banyak trader, dan di sini kami jelaskan alasannya.
Rumus Dasar
Dominasi Bitcoin itu sederhana: nilai pasar total BTC dibagi nilai pasar total SEMUA kripto, dikali 100. Jika Bitcoin mencapai $1 triliun dan total pasar kripto adalah $2 triliun, maka dominasinya adalah 50%.
Tapi di sinilah menariknya: metrik ini tidak memberi tahu apakah pasar naik atau turun, hanya menunjukkan ke mana uang mengalir.
Dua Skenario Kunci
Saat dominasi naik (>50%): Investor lebih banyak membeli Bitcoin daripada altcoin. Ini TIDAK selalu berarti harga Bitcoin naik—bisa saja altcoin jatuh lebih cepat. Ada 4 cara berbeda hal ini bisa terjadi:
Saat dominasi turun (<40%): Pasar mencari “the next big thing”. Altcoin menarik perhatian. Tapi sekali lagi—ini TIDAK menjamin harga mereka naik. Hanya menunjukkan perubahan sentimen.
Mitos Halving dan ETF
Halving Bitcoin secara historis menciptakan volatilitas yang dapat menggerakkan dominasi. ETF Bitcoin (seperti spot ETF yang baru-baru ini disetujui) awalnya MENINGKATKAN dominasi karena membawa modal institusional langsung ke Bitcoin, bukan ke seluruh pasar kripto.
Perlukah Kamu Peduli?
Dominasi adalah alat, bukan sinyal. Jika strategimu altcoin, perhatikan saat dominasi turun. Jika diversifikasi, ini hanya satu indikator lagi di dashboard. Ingat: tidak ada satu indikator pun yang bisa memprediksi pergerakan harga secara akurat.