Robert Kiyosaki benar dalam satu hal: mayoritas orang tidak pernah belajar mengelola uang, meskipun mereka mendapatkannya.
Berikut 7 pelajaran yang membedakan mereka yang membangun kekayaan dari yang hanya menerima gaji:
1. Aset vs. Liabilitas (perbedaan yang mengubah segalanya)
Jika kamu menghabiskan semua yang kamu dapatkan, kamu tidak akan pernah kaya. Titik. Orang kaya paham bahwa yang penting bukan berapa banyak yang masuk, tapi berapa banyak yang tersisa. Kamu harus punya pendapatan lebih besar dari pengeluaran, selalu.
2. Bayar diri sendiri TERLEBIH DAHULU
Orang biasa: terima gaji → bayar tagihan → habiskan sisanya.
Orang kaya: terima gaji → investasikan pada diri sendiri → bayar dari sisa yang ada.
Investasi pada:
Pendidikan (kursus, buku)
Pengalaman yang menghasilkan lebih banyak uang
Pengembangan diri sendiri
3. Menabung BUKAN berinvestasi (perbedaannya besar)
Menyimpan uang di bawah bantal memang aman, tapi lambat. Daya beli kamu menurun karena inflasi setiap tahun. Berinvestasi adalah membuat uangmu bekerja untukmu, dengan laju lebih cepat dari inflasi.
4. Pelajari pajak atau kamu akan membayar lebih
Jika kamu kaya tapi buta finansial, negara akan “memakan” kamu dengan pajak. Orang kaya mempelajari:
Akuntansi
Investasi
Pasar
Hukum pajak
Itu mengurangi yang kamu bayarkan dan menambah yang kamu simpan.
5. Satu sumber penghasilan = risiko finansial
Pekerjaanmu membuatmu rentan. Jika kamu kehilangan gaji itu, lalu bagaimana? Orang kaya punya 2-3 aliran pendapatan sekaligus. Jika satu jatuh, yang lain menopangmu. Krisis ekonomi = peluang bagi yang punya keragaman.
6. Risiko yang diperhitungkan adalah yang mempercepatmu
Tanpa risiko, tanpa pertumbuhan. Beberapa risiko berpotensi mengubah seluruh hidupmu. Kuncinya adalah dihitung, bukan taruhan buta.
7. Kecerdasan finansial > uang semata
Uang tanpa kecerdasan finansial cepat habis. Lihat pemenang lotere bangkrut dalam 5 tahun. Kecerdasan menyelesaikan masalah dan menghasilkan uang. Sistem pendidikan gagal karena hanya mengajarkan bekerja UNTUK uang, bukan bagaimana uang bekerja untukmu.
Kenyataannya: konsep-konsep ini bukan rahasia, tapi mayoritas orang memilih mengabaikannya. Mana yang pertama akan kamu terapkan?
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Mengapa orang kaya berpikir berbeda tentang uang? 7 kunci yang diungkapkan Kiyosaki
Robert Kiyosaki benar dalam satu hal: mayoritas orang tidak pernah belajar mengelola uang, meskipun mereka mendapatkannya.
Berikut 7 pelajaran yang membedakan mereka yang membangun kekayaan dari yang hanya menerima gaji:
1. Aset vs. Liabilitas (perbedaan yang mengubah segalanya)
Jika kamu menghabiskan semua yang kamu dapatkan, kamu tidak akan pernah kaya. Titik. Orang kaya paham bahwa yang penting bukan berapa banyak yang masuk, tapi berapa banyak yang tersisa. Kamu harus punya pendapatan lebih besar dari pengeluaran, selalu.
2. Bayar diri sendiri TERLEBIH DAHULU
Orang biasa: terima gaji → bayar tagihan → habiskan sisanya. Orang kaya: terima gaji → investasikan pada diri sendiri → bayar dari sisa yang ada.
Investasi pada:
3. Menabung BUKAN berinvestasi (perbedaannya besar)
Menyimpan uang di bawah bantal memang aman, tapi lambat. Daya beli kamu menurun karena inflasi setiap tahun. Berinvestasi adalah membuat uangmu bekerja untukmu, dengan laju lebih cepat dari inflasi.
4. Pelajari pajak atau kamu akan membayar lebih
Jika kamu kaya tapi buta finansial, negara akan “memakan” kamu dengan pajak. Orang kaya mempelajari:
Itu mengurangi yang kamu bayarkan dan menambah yang kamu simpan.
5. Satu sumber penghasilan = risiko finansial
Pekerjaanmu membuatmu rentan. Jika kamu kehilangan gaji itu, lalu bagaimana? Orang kaya punya 2-3 aliran pendapatan sekaligus. Jika satu jatuh, yang lain menopangmu. Krisis ekonomi = peluang bagi yang punya keragaman.
6. Risiko yang diperhitungkan adalah yang mempercepatmu
Tanpa risiko, tanpa pertumbuhan. Beberapa risiko berpotensi mengubah seluruh hidupmu. Kuncinya adalah dihitung, bukan taruhan buta.
7. Kecerdasan finansial > uang semata
Uang tanpa kecerdasan finansial cepat habis. Lihat pemenang lotere bangkrut dalam 5 tahun. Kecerdasan menyelesaikan masalah dan menghasilkan uang. Sistem pendidikan gagal karena hanya mengajarkan bekerja UNTUK uang, bukan bagaimana uang bekerja untukmu.
Kenyataannya: konsep-konsep ini bukan rahasia, tapi mayoritas orang memilih mengabaikannya. Mana yang pertama akan kamu terapkan?