Leverage dalam Kripto: Alat yang Bisa Membuatmu Kaya atau Bangkrut

Serius, leverage itu seperti meminjam uang dari exchange untuk memperbesar posisi kamu. Kedengarannya menggoda, tapi biar aku jelaskan cara kerjanya sebelum kamu kehilangan uang.

Keajaiban (dan Bahaya)

Bayangkan kamu punya $100. Dengan leverage 10x, exchange mengizinkanmu trading seolah-olah punya $1.000. Bagaimana caranya? Kamu setor $100 marginnya ((jaminan)) dan mereka menanggung sisanya.

Sisi menariknya:

• Jika BTC naik 10%, alih-alih untung $10, kamu untung $100 (10% dari $1.000)
• Memaksimalkan modal awalmu tanpa perlu jutaan

Sisi gelapnya:

• Jika turun 10%, kamu juga kehilangan $100 (seluruh marginmu)
• Posisi kamu otomatis dilikuidasi, hilang total
• Kamu bayar bunga atas uang yang dipinjam

Contoh yang Mudah Dimengerti

Tanpa leverage: $100 diinvestasikan → Naik 10% = Untung $10

Dengan 10x: $100 margin → Posisi $1.000 → Naik 10% = Untung $100

Kelihatannya keren, kan? Masalahnya: berlaku sebaliknya juga.

Kapan Layak Dipakai?

1. Jika kamu paham pasar – Ini bukan untuk pemula yang baru buka akun
2. Trading jangka pendek – Untuk ambil peluang pergerakan cepat, bukan untuk hodl
3. Dengan rencana – Stop-loss, target jelas, manajemen risiko

Resep Agar Tidak Bangkrut

• Mulai dengan 2x atau 3x maksimal
• Selalu gunakan stop-loss ((batas kerugian))
• Jangan taruh seluruh saldo di satu posisi
• Berhenti scroll kalau sudah mulai rugi – emosi adalah musuh

Kesimpulan

Leverage memperbesar keuntungan, tapi juga memperbesar kerugian. Ini alat untuk trader berpengalaman dengan kontrol emosi sekuat baja. Kalau kamu nggak bisa tidur nyenyak saat uangmu terancam, ini bukan buat kamu.

Pakai dengan bijak atau jangan pakai sama sekali.