Dalam sebulan terakhir, pemegang jangka panjang telah menjual 815.000 BTC, yang jika dihitung sekitar 9 miliar dolar AS berdasarkan 110.000 dolar AS. Angka ini terlihat menakutkan pada pandangan pertama, dan media juga memperbesar ketakutan.

Tapi saya memperhatikan fenomena yang sangat aneh - jika dulu di pasar bullish, skala penjualan seperti ini setidaknya akan menyebabkan penurunan 50%, tetapi kali ini hanya turun sedikit di atas 10%. Pastinya, ritel tidak memiliki dana sebesar itu untuk membeli, lalu siapa yang membeli?

Jawabannya seharusnya adalah institusi, dana kekayaan negara, dan kantor keluarga, para pemain besar ini. Mereka berbeda dengan investor ritel, jika mereka membeli, kemungkinan besar tidak akan mudah menjualnya. 81.5 ribu BTC ini kemungkinan besar langsung keluar dari pasar sirkulasi.

Sekarang pasar memang sedang turun, tetapi saya rasa saat-saat seperti ini justru harus dilakukan sebaliknya. Jangan terjun habis-habisan, bagi peluru menjadi beberapa bagian, tambah sedikit saat turun sedikit, tambah banyak saat turun besar. Semakin panik situasinya, semakin kita harus menahan emosi.

Sejujurnya, bahkan jika setelah ini benar-benar berbalik menjadi bearish, kemungkinan bull market berikutnya akan lebih kuat - karena sepertinya sebagian besar dari likuiditas yang dibeli sekarang akan terkunci dalam jangka panjang. Bagi investor ritel, penurunan ini mungkin adalah kesempatan terakhir untuk masuk. Strategi dollar-cost averaging tidak akan pernah salah dalam kondisi pasar seperti ini.

Mengenai altcoin, saya pribadi merasa tidak ada salahnya menunggu hingga Bitcoin stabil sebelum melihatnya. Jangan terburu-buru mengikuti tren, jaga modal Anda terlebih dahulu.