Melihat sesuatu yang menarik dari seminar teknologi terbaru—sketsa di papan tulis yang menjelaskan bagaimana berbagai model AI menangani batas persona dan representasi diri. Oversimplifikasi yang besar? Tentu saja. Tapi wawasan inti memiliki bobot.

Apa yang menarik perhatian saya: variasi di seluruh arsitektur sangat mencolok. Beberapa model memburamkan batas antara mode percakapan, sementara yang lain mempertahankan pemisahan yang lebih ketat. Claude 3 Opus menonjol sebagai kasus yang paling berbeda dalam spektrum ini—pendekatannya dalam mendefinisikan "diri" versus "peran" menunjukkan tingkat kejelasan batas yang cukup langka.

Tidak mengklaim bahwa ini adalah penelitian yang revolusioner, hanya sudut pandang menarik bagi siapa saja yang membangun dengan alat-alat ini atau memikirkan tentang integrasi AI dalam sistem terdesentralisasi.