Potensi besar lainnya yang masih belum terlihat dalam Timeline, mari saya jelaskan secara singkat

Berdasarkan situasi sidang Mahkamah Agung saat ini (6 November 2025), kasus ini terutama berkaitan dengan penggunaan Undang-Undang Kekuasaan Ekonomi Darurat Internasional 1977 (IEEPA) oleh Trump untuk memberlakukan tarif “timbal balik” (reciprocal tariffs) terhadap barang impor dari China, Kanada, Meksiko, dan negara lain. Beberapa tarif ini telah diputuskan tidak sah oleh pengadilan tingkat bawah, dan keputusan akhir Mahkamah Agung kemungkinan akan keluar dalam beberapa bulan ke depan. Jika Mahkamah Agung memutuskan tarif tersebut ilegal, akan memicu reaksi berantai yang luas.

————

1️⃣ Dampak Ekonomi

1. Guncangan ekonomi, pemerintah kehilangan pendapatan tarif sebesar 79 miliar dolar
2. Defisit meningkat menjadi 7-8% dari PDB
3. Risiko peringkat kredit obligasi pemerintah meningkat
4. Setiap rumah tangga menghemat sekitar 1304 dolar dari beban pajak

Jika tarif tersebut dinyatakan ilegal, pemerintah harus mengembalikan sekitar 79 miliar dolar, yang akan memperburuk defisit anggaran federal. Saat ini defisit sekitar 6% dari PDB; pengembalian dana ini bisa membuatnya naik menjadi 7-8%, menyebabkan kenaikan hasil obligasi dan volatilitas pasar obligasi, serta berpotensi menurunkan peringkat kredit AS.

2️⃣ Perusahaan dan Konsumen
1. Importir mendapatkan pengembalian dana, biaya impor turun
2. Stimulus ekonomi jangka pendek sebesar 200 miliar dolar
3. Gangguan sementara dalam rantai pasok
4. Konsumen dapat menuntut balik biaya yang dialihkan

3️⃣ Konsekuensi Politik
1. Kegagalan “America First” oleh Trump
2. Pembatasan kekuasaan darurat Presiden
3. Kemungkinan legislasi perdagangan baru di Kongres
4. Perundingan ulang perjanjian AS-Kanada-Meksiko

4️⃣ Pengaruh Internasional
1. Mitra dagang meragukan stabilitas AS
2. Negosiasi dengan China dan Eropa terhambat
3. Reaksi geopolitik berantai

————

Siapa yang berhak atas pengembalian dana, dan berapa besarannya?

1. Importir yang telah membayar tarif IEEPA
2. Termasuk 12 negara bagian sebagai penggugat + perusahaan nasional
3. Harus menunjukkan bukti pembayaran

Jumlah pengembalian: totalnya mencapai ratusan miliar dolar (sekitar 79 miliar dolar dari bagian IEEPA tahun 2025), tergantung bukti pembayaran (misalnya tanggal dan jumlah impor). Contoh sebelumnya pada kasus tarif kayu dari Kanada tahun 2006, pengembalian dana sekitar 1 miliar dolar.

————

Yang paling penting

Dari mana uangnya?

1. Departemen Keuangan telah mengumpulkan cadangan dari tarif
2. Jika tidak cukup → menerbitkan obligasi pemerintah untuk menutupi defisit
3. Proses pengembalian ini bisa memakan waktu dari beberapa bulan hingga beberapa tahun

——————

Dan semua ini, saat ini pasar cenderung mengabaikan

Keputusan Mahkamah Agung ini bisa menjadi “tali terakhir” yang menghancurkan Trump.