22 Mei 2010, terjadi peristiwa yang selamanya mengubah sejarah cryptocurrency — seorang programmer dari Florida bernama Laszlo Hanyecz melakukan pembelian nyata pertama di dunia menggunakan bitcoin. Dia membayar 10.000 BTC untuk dua pizza besar dari Papa John's, yang pada saat itu hanya sekitar 41 dolar AS.
Jenius Teknis yang Mengubah Sejarah Bitcoin
Laszlo bukanlah sekadar penggemar kripto biasa. Dia adalah salah satu pengembang awal Bitcoin yang memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan jaringan dengan menciptakan program untuk menambang Bitcoin menggunakan (GPU), yang secara drastis meningkatkan daya komputasi jaringan.
Di forum bitcoin, Hanyec mengajukan tawaran: "Saya akan membayar 10.000 BTC untuk sepasang pizza... mungkin dua besar, agar bisa tersisa untuk hari berikutnya". Tawaran tersebut diterima oleh pengguna Inggris yang memesan pengiriman pizza untuk Laszlo, menerima BTC sebagai imbalannya.
Dari transaksi biasa menjadi fenomena budaya
Tidak ada yang bisa memprediksi saat itu bahwa transaksi sederhana ini akan menjadi salah satu momen paling ikonik dalam sejarah mata uang digital. Hari ini, hari ini dirayakan oleh komunitas kripto sebagai "Hari Pizza Bitcoin" (Bitcoin Pizza Day).
Harga 10.000 BTC yang sama telah menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan seiring berjalannya waktu:
Tahun 2010: sekitar 41 dolar
Tahun 2013: lebih dari 1 juta dolar
Tahun 2017: sekitar 20 juta dolar
Tahun 2021: lebih dari 500 juta dolar
Tahun 2024: sekitar 700 juta dolar
Makna "pizza dengan bitcoin" untuk pengembangan cryptocurrency
Meskipun secara retrospektif pembelian ini mungkin tampak tidak menguntungkan, itu memiliki arti besar untuk pengembangan bitcoin. Transaksi Khanets:
Membuktikan nilai praktis bitcoin sebagai alat tukar
Menentukan nilai nyata cryptocurrency terhadap barang fisik
Mendukung perluasan penerimaan bitcoin sebagai alat pembayaran
Menciptakan preseden untuk transaksi masa depan menggunakan cryptocurrency
Laszlo sendiri tidak pernah menyesali pembeliannya. Dalam salah satu wawancara, ia mencatat: "Pada saat itu, Bitcoin tidak memiliki nilai sama sekali, jadi ide untuk menukarnya dengan pizza sangat keren".
Warisan Pizza Bitcoin
Sejarah "pizza termahal" bukan hanya fakta menarik dari masa lalu, tetapi juga bagian penting dari budaya komunitas kripto. Ini melambangkan tahap awal pengembangan bitcoin, ketika hanya sedikit yang percaya pada potensinya, dan menunjukkan perjalanan besar yang telah dilalui mata uang kripto ini.
Hari ini, Bitcoin telah bertransformasi dari teknologi eksperimental menjadi aset digital yang diakui, yang digunakan oleh jutaan orang di seluruh dunia. Kisah Laszlo Hanyecz mengingatkan kita betapa pentingnya langkah-langkah awal dalam pengembangan teknologi inovatif dan bagaimana mereka dapat mengubah dunia keuangan.
Transaksi legendaris ini juga menjadi pengingat penting bahwa nilai bitcoin ditentukan tidak hanya oleh minat spekulatif, tetapi juga oleh penggunaannya yang nyata sebagai alat tukar — prinsip yang menjadi dasar ide mata uang terdesentralisasi.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Sejarah pizza termahal yang dibeli dengan bitcoin: bagaimana pembelian biasa menjadi legenda dunia kripto
22 Mei 2010, terjadi peristiwa yang selamanya mengubah sejarah cryptocurrency — seorang programmer dari Florida bernama Laszlo Hanyecz melakukan pembelian nyata pertama di dunia menggunakan bitcoin. Dia membayar 10.000 BTC untuk dua pizza besar dari Papa John's, yang pada saat itu hanya sekitar 41 dolar AS.
Jenius Teknis yang Mengubah Sejarah Bitcoin
Laszlo bukanlah sekadar penggemar kripto biasa. Dia adalah salah satu pengembang awal Bitcoin yang memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan jaringan dengan menciptakan program untuk menambang Bitcoin menggunakan (GPU), yang secara drastis meningkatkan daya komputasi jaringan.
Di forum bitcoin, Hanyec mengajukan tawaran: "Saya akan membayar 10.000 BTC untuk sepasang pizza... mungkin dua besar, agar bisa tersisa untuk hari berikutnya". Tawaran tersebut diterima oleh pengguna Inggris yang memesan pengiriman pizza untuk Laszlo, menerima BTC sebagai imbalannya.
Dari transaksi biasa menjadi fenomena budaya
Tidak ada yang bisa memprediksi saat itu bahwa transaksi sederhana ini akan menjadi salah satu momen paling ikonik dalam sejarah mata uang digital. Hari ini, hari ini dirayakan oleh komunitas kripto sebagai "Hari Pizza Bitcoin" (Bitcoin Pizza Day).
Harga 10.000 BTC yang sama telah menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan seiring berjalannya waktu:
Makna "pizza dengan bitcoin" untuk pengembangan cryptocurrency
Meskipun secara retrospektif pembelian ini mungkin tampak tidak menguntungkan, itu memiliki arti besar untuk pengembangan bitcoin. Transaksi Khanets:
Laszlo sendiri tidak pernah menyesali pembeliannya. Dalam salah satu wawancara, ia mencatat: "Pada saat itu, Bitcoin tidak memiliki nilai sama sekali, jadi ide untuk menukarnya dengan pizza sangat keren".
Warisan Pizza Bitcoin
Sejarah "pizza termahal" bukan hanya fakta menarik dari masa lalu, tetapi juga bagian penting dari budaya komunitas kripto. Ini melambangkan tahap awal pengembangan bitcoin, ketika hanya sedikit yang percaya pada potensinya, dan menunjukkan perjalanan besar yang telah dilalui mata uang kripto ini.
Hari ini, Bitcoin telah bertransformasi dari teknologi eksperimental menjadi aset digital yang diakui, yang digunakan oleh jutaan orang di seluruh dunia. Kisah Laszlo Hanyecz mengingatkan kita betapa pentingnya langkah-langkah awal dalam pengembangan teknologi inovatif dan bagaimana mereka dapat mengubah dunia keuangan.
Transaksi legendaris ini juga menjadi pengingat penting bahwa nilai bitcoin ditentukan tidak hanya oleh minat spekulatif, tetapi juga oleh penggunaannya yang nyata sebagai alat tukar — prinsip yang menjadi dasar ide mata uang terdesentralisasi.