Cara menggunakan dompet Telegram, pasar P2P, dan pembayaran pada tahun 2025

Apa itu dompet Telegram ini?

Bayangkan - di dalam aplikasi pesan Anda ada dompet kripto. Ya, benar. Itu ada di sana. Telegram telah mengintegrasikan solusi untuk bekerja dengan kripto. Praktis? Tentu saja.

Pengguna dapat membeli, menjual, dan menukar aset kripto. Langsung di obrolan. Tanpa biaya untuk transfer TON antar pengguna platform. Biaya nol. Uang mengalir langsung.

Satu fitur yang benar-benar menarik - multi-checks. Kita bisa mengirim kripto sekaligus ke beberapa anggota saluran. Sepertinya, ini adalah cara yang bagus untuk menarik pengikut. Aktivitas juga meningkat.

Fitur dompet pada 2025

NFT belum berfungsi. Aneh, tetapi ini fakta. Beberapa token juga. Jika mereka mengirimkannya kepada Anda - Anda tidak akan melihatnya di antarmuka. Sepertinya tidak dipikirkan dengan baik.

Layanan ini tersedia untuk hampir semua orang. Kecuali untuk orang Amerika. Dan orang Korea Utara. Iran juga ada dalam daftar hitam. Regulator, apa yang bisa diharapkan dari mereka.

P2P marketplace: bagaimana cara kerjanya

P2P di Telegram adalah transaksi langsung antara orang-orang. Tanpa perantara. Yah, hampir. Pembeli membayar, kedua belah pihak mengkonfirmasi, kripto berganti pemilik. Sederhana.

Platform ini berfungsi sebagai semacam arbiter. Orang-orang memasang iklan. Menjual. Membeli. Dan sistem escrow menjamin transaksi. Aset diblokir hingga selesai. Tampaknya aman.

Semua iklan dari pengguna nyata. Bukan dari Telegram. Dompet - hanya platform untuk bertemu. Untuk transaksi, mereka mengambil 0,9% dari penjual. Tidak begitu banyak.

Wallet Pay - apa itu

Wallet Pay terlihat seperti sesuatu yang revolusioner. Semacam sistem pembayaran baru di dalam ekosistem Telegram. Tidak sepenuhnya jelas, tetapi berfungsi dengan bot. Penjual dengan cepat menerima kripto.

Pada tahun 2025, ini bukan sekadar fungsi lagi. Ini adalah alat untuk bisnis di Telegram. Tampaknya dapat diandalkan. Dan mudah digunakan. Para pengusaha menghargainya.