Lapisan blockchain: dari fondasi ke solusi skalabilitas

robot
Pembuatan abstrak sedang berlangsung

🧠 Apa itu Layer 0, Layer 1, dan Layer 2?

Jika Anda seorang pemula dalam cryptocurrency dan mendengar tentang berbagai "lapisan" blockchain, Anda mungkin merasa bingung. Mari kita jelaskan arsitektur ini dengan bahasa yang mudah dipahami.

📦 Analogi yang jelas:

Bayangkan blockchain sebagai sistem jalan raya:

Layer 0 = Fondasi dan infrastruktur (tanah, listrik, koneksi internet)

Layer 1 = Jalan utama ( lalu lintas mobil, gerbang tol, kemacetan )

Layer 2 = Jalan samping dan gang (beban lebih ringan, pergerakan lebih cepat)

🔎 Rincian setiap lapisan:

✅ Layer 0 – Infrastruktur Konektivitas

Layer 0 merupakan tingkat dasar yang menyediakan fondasi untuk berfungsinya berbagai blockchain.

Contoh:

  • Polkadot dengan parachain dan rantai relainya
  • Cosmos dengan arsitektur Inter-Blockchain Communication (IBC)
  • Avalanche dengan sistem subnet-nya

Fungsi Utama:

  • Membangun jembatan antara berbagai blockchain
  • Menyediakan interoperabilitas jaringan
  • Menyediakan protokol dasar untuk membuat blockchain yang disesuaikan

Layer 0 menyelesaikan masalah mendasar blockchain melalui peningkatan skalabilitas dan interoperabilitas.

✅ Layer 1 – Blockchain Utama

Ini adalah tingkat dasar, di mana transaksi diproses dan disimpan secara langsung.

Contoh:

  • Bitcoin – cryptocurrency pertama dengan protokol Proof-of-Work
  • Ethereum – platform untuk kontrak pintar dan aplikasi terdesentralisasi
  • BNB Chain – blockchain berkinerja tinggi untuk aplikasi keuangan
  • Solana – blockchain dengan kapasitas tinggi

Kekurangan: munculnya kelebihan beban saat jumlah pengguna banyak, yang mengakibatkan kenaikan biaya.

Fungsi:

  • Menyediakan keamanan jaringan
  • Penyimpanan data
  • Melakukan dan mengonfirmasi transaksi
  • Pelaksanaan kontrak pintar

✅ Layer 2 – Mempercepat kinerja dan mengurangi biaya

Dibangun di atas Layer 1 untuk pemrosesan transaksi yang lebih efisien.

Contoh:

  • Arbitrum – menggunakan teknologi rollup optimis untuk Ethereum
  • Optimism – menyediakan skalabilitas melalui optimasi data
  • Polygon – menawarkan solusi komprehensif untuk skala Ethereum

Prinsip kerja: transaksi pertama-tama diproses di Layer 2, kemudian hasilnya dikirim ke Layer 1.

Fungsi:

  • Peningkatan kecepatan pemrosesan transaksi
  • Pengurangan beban jaringan
  • Pengurangan signifikan biaya gas
  • Mempertahankan keamanan blockchain dasar

🎯 Ringkasan Singkat:

L0 — ini adalah fondasi di mana rumah blockchain dibangun.

L1 — bangunan utama yang melakukan semua pekerjaan dasar.

L2 — lantai atas yang membantu bangunan utama beroperasi lebih cepat dan efisien.

Memahami arsitektur multi-level ini penting untuk pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana ekosistem blockchain modern berfungsi dan bagaimana masalah kunci skalabilitas diselesaikan.

DOT2.77%
ATOM1.52%
AVAX4.09%
BTC2.36%
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)