Seiring dengan pertemuan (FOMC) yang akan datang dari Komite Pasar Terbuka Federal The Federal Reserve (FED), pasar Aset Kripto sedang fokus pada apakah Bitcoin dapat menembus ambang kunci 120.000 dolar. Para peserta pasar memiliki sikap optimis terhadap hal ini, dengan posisi long Opsi bahkan mengunci target pada level tinggi 125.000 dolar.
Data pekerjaan dan inflasi di Amerika Serikat baru-baru ini menunjukkan kelemahan, dan pasar umumnya memperkirakan bahwa The Federal Reserve (FED) mungkin akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin. Harapan ini semakin mendorong sentimen optimis di pasar. Data menunjukkan bahwa dalam jangka pendek, volume perdagangan opsi call jauh melebihi opsi put, dengan rasio hanya 0.68, yang menyoroti kekuatan posisi long.
Selain itu, ETF Bitcoin spot terus menarik aliran dana, memberikan dorongan baru bagi pasar. Jika The Federal Reserve (FED) mengeluarkan sinyal pelonggaran moneter, tidak hanya pasar saham, tetapi juga aset berisiko termasuk Bitcoin dapat mengalami putaran kenaikan baru.
Data on-chain juga menunjukkan tanda-tanda positif: dalam 24 jam terakhir, harga Bitcoin berfluktuasi stabil antara 114.600 hingga 117.100 dolar AS, dan tetap berada di atas rentang tersebut. Indeks sentimen pasar mendekati 70%, jelas mengarah pada posisi long.
Namun, investor tetap harus berhati-hati: meskipun hasil pertemuan FOMC menguntungkan, kemungkinan harga menembus 120.000 dolar bahkan naik ke 125.000 dolar cukup besar, tetapi risiko fluktuasi jangka pendek tidak boleh diabaikan. Pasar terkadang menunjukkan fenomena "beli ekspektasi, jual fakta", sehingga saat membuat keputusan investasi, perlu mempertimbangkan berbagai faktor secara menyeluruh.
Dengan mendekatnya pertemuan FOMC, arah pasar Aset Kripto akan semakin jelas. Investor harus memperhatikan hasil pertemuan dan potensi dampaknya terhadap harga Bitcoin, sambil menimbang risiko dan peluang, untuk membuat pilihan investasi yang bijaksana.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Seiring dengan pertemuan (FOMC) yang akan datang dari Komite Pasar Terbuka Federal The Federal Reserve (FED), pasar Aset Kripto sedang fokus pada apakah Bitcoin dapat menembus ambang kunci 120.000 dolar. Para peserta pasar memiliki sikap optimis terhadap hal ini, dengan posisi long Opsi bahkan mengunci target pada level tinggi 125.000 dolar.
Data pekerjaan dan inflasi di Amerika Serikat baru-baru ini menunjukkan kelemahan, dan pasar umumnya memperkirakan bahwa The Federal Reserve (FED) mungkin akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin. Harapan ini semakin mendorong sentimen optimis di pasar. Data menunjukkan bahwa dalam jangka pendek, volume perdagangan opsi call jauh melebihi opsi put, dengan rasio hanya 0.68, yang menyoroti kekuatan posisi long.
Selain itu, ETF Bitcoin spot terus menarik aliran dana, memberikan dorongan baru bagi pasar. Jika The Federal Reserve (FED) mengeluarkan sinyal pelonggaran moneter, tidak hanya pasar saham, tetapi juga aset berisiko termasuk Bitcoin dapat mengalami putaran kenaikan baru.
Data on-chain juga menunjukkan tanda-tanda positif: dalam 24 jam terakhir, harga Bitcoin berfluktuasi stabil antara 114.600 hingga 117.100 dolar AS, dan tetap berada di atas rentang tersebut. Indeks sentimen pasar mendekati 70%, jelas mengarah pada posisi long.
Namun, investor tetap harus berhati-hati: meskipun hasil pertemuan FOMC menguntungkan, kemungkinan harga menembus 120.000 dolar bahkan naik ke 125.000 dolar cukup besar, tetapi risiko fluktuasi jangka pendek tidak boleh diabaikan. Pasar terkadang menunjukkan fenomena "beli ekspektasi, jual fakta", sehingga saat membuat keputusan investasi, perlu mempertimbangkan berbagai faktor secara menyeluruh.
Dengan mendekatnya pertemuan FOMC, arah pasar Aset Kripto akan semakin jelas. Investor harus memperhatikan hasil pertemuan dan potensi dampaknya terhadap harga Bitcoin, sambil menimbang risiko dan peluang, untuk membuat pilihan investasi yang bijaksana.