The Federal Reserve Board of Governors Christopher Waller baru-baru ini menyatakan setelah sebuah pidato di Federal Reserve Dallas bahwa meskipun data pekerjaan bulan Juni menunjukkan kinerja yang kuat, The Federal Reserve (FED) masih harus mempertimbangkan untuk menurunkan suku bunga dalam pertemuan kebijakan moneter bulan Juli yang akan datang. Pandangan ini telah menarik perhatian luas di pasar.
Waller berpendapat bahwa tingkat suku bunga kebijakan saat ini sudah terlalu tinggi dan tidak lagi sesuai dengan situasi ekonomi saat ini. Dia menunjukkan bahwa tekanan inflasi telah jelas berkurang, dan pasar tenaga kerja juga menunjukkan tanda-tanda stabil. Faktor-faktor ini memberikan alasan yang cukup bagi The Federal Reserve untuk menyesuaikan kebijakan moneternya.
Mengenai masalah kenaikan harga baru-baru ini akibat tarif, Waller menyatakan bahwa pengaruh ini terbatas pada barang-barang tertentu, dan tidak cukup untuk menjadi alasan untuk mempertahankan posisi kebijakan ketat saat ini. Ia menekankan bahwa keputusan untuk menurunkan suku bunga harus didasarkan pada data ekonomi dan kondisi pasar, bukan pertimbangan faktor politik.
Perlu dicatat bahwa Waller dianggap sebagai salah satu kandidat kuat untuk menjadi ketua The Federal Reserve berikutnya. Namun, ia bersikeras bahwa pandangannya tentang pemotongan suku bunga tidak ada hubungannya dengan spekulasi ini, melainkan murni berdasarkan penilaian terhadap situasi ekonomi.
Saat ini, pasar keuangan Amerika Serikat sedang memperhatikan arah kebijakan The Federal Reserve (FED). Pernyataan Waller jelas memberikan suntikan semangat bagi pasar, meningkatkan harapan investor bahwa The Federal Reserve (FED) mungkin akan mengambil kebijakan longgar dalam waktu dekat. Namun, keputusan akhir masih harus menunggu diskusi dan pertimbangan kolektif para pejabat The Federal Reserve (FED) pada pertemuan bulan Juli.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
18 Suka
Hadiah
18
5
Bagikan
Komentar
0/400
SatoshiHeir
· 07-13 21:16
Jelas: koin pada akhirnya akan kembali ke sumbernya... pilihan komputer yang tak terbatas berakhir pada ketiadaan yang pada akhirnya adalah ilusi.
The Federal Reserve Board of Governors Christopher Waller baru-baru ini menyatakan setelah sebuah pidato di Federal Reserve Dallas bahwa meskipun data pekerjaan bulan Juni menunjukkan kinerja yang kuat, The Federal Reserve (FED) masih harus mempertimbangkan untuk menurunkan suku bunga dalam pertemuan kebijakan moneter bulan Juli yang akan datang. Pandangan ini telah menarik perhatian luas di pasar.
Waller berpendapat bahwa tingkat suku bunga kebijakan saat ini sudah terlalu tinggi dan tidak lagi sesuai dengan situasi ekonomi saat ini. Dia menunjukkan bahwa tekanan inflasi telah jelas berkurang, dan pasar tenaga kerja juga menunjukkan tanda-tanda stabil. Faktor-faktor ini memberikan alasan yang cukup bagi The Federal Reserve untuk menyesuaikan kebijakan moneternya.
Mengenai masalah kenaikan harga baru-baru ini akibat tarif, Waller menyatakan bahwa pengaruh ini terbatas pada barang-barang tertentu, dan tidak cukup untuk menjadi alasan untuk mempertahankan posisi kebijakan ketat saat ini. Ia menekankan bahwa keputusan untuk menurunkan suku bunga harus didasarkan pada data ekonomi dan kondisi pasar, bukan pertimbangan faktor politik.
Perlu dicatat bahwa Waller dianggap sebagai salah satu kandidat kuat untuk menjadi ketua The Federal Reserve berikutnya. Namun, ia bersikeras bahwa pandangannya tentang pemotongan suku bunga tidak ada hubungannya dengan spekulasi ini, melainkan murni berdasarkan penilaian terhadap situasi ekonomi.
Saat ini, pasar keuangan Amerika Serikat sedang memperhatikan arah kebijakan The Federal Reserve (FED). Pernyataan Waller jelas memberikan suntikan semangat bagi pasar, meningkatkan harapan investor bahwa The Federal Reserve (FED) mungkin akan mengambil kebijakan longgar dalam waktu dekat. Namun, keputusan akhir masih harus menunggu diskusi dan pertimbangan kolektif para pejabat The Federal Reserve (FED) pada pertemuan bulan Juli.