Bloomberg: Emas, BTC, NVIDIA - Mengapa Segalanya Bisa Menjadi ETF

Penulis: Alexander Sugiura, Adriana Tapia Zafra, Bloomberg; Diterjemahkan oleh: Bai Shui, Jinse Caijing

Investasi pada Exchange Traded Funds (ETF) mendekati 13 triliun dolar AS. ETF ini mencerminkan indeks S&P 500. Ada ETF emas, ETF Bitcoin, dan bahkan ETF vegetarian. Bagaimana pasar ini bisa menjadi sebesar dan seberagam ini? Dan apa saja yang termasuk di dalamnya?

Menurut penelitian industri Bloomberg, volume perdagangan iShares Ethereum Trust ETF (ETHA) dari BlackRock mencapai 248 juta dolar, mencetak salah satu rekor volume perdagangan hari pertama tertinggi yang pernah ada. Fotografer: Victor J. Blue/Bloomberg

Dalam podcast hari ini, kami kembali mengundang Eric Balchunas, analis ETF senior Bloomberg Intelligence dan co-host podcast Trillions. Dia bercerita kepada host David Gura tentang pasangan tak terduga ini yang menciptakan ETF pertama dalam sejarah, sebagai usaha terakhir untuk menyelamatkan bursa yang terpuruk. Sementara itu, Katie Greifeld, co-host Bloomberg ETF IQ dan Money Stuff, menganalisis pasar yang sedang berkembang pesat saat ini dan menjelaskan ETF mana yang merupakan investasi yang aman dan ETF mana yang sebaiknya dihindari.

Berikut adalah catatan percakapan:

David Gura: Sarah.

Sarah Holder: David.

**Gura：**Hari ini saya ingin Anda bergabung dengan saya di studio, karena saya harus menanyakan tentang ETF dan apa yang Anda ketahui tentangnya.

Pemegang： Baik, ETF... Saya rasa biasanya saya mendengar jangan repot-repot meneliti semua saham ini.

**Gura：**Hmm.

**Pemegang：**Cukup temukan satu ETF, masukkan semua uangmu ke dalam keranjang ETF.

**Dave Nadig：**Hal-hal ini benar-benar dapat mengubah pandangan kita tentang investasi.

**Zachary Mider：**Kita memiliki celah sebesar ini, mari kita manfaatkan dengan cara yang baru dan kreatif.

Emily Graffeo:** Jadi dalam enam bulan terakhir, 94% ETF telah mencapai hasil positif.**

**Mider：**Anda tahu ini adalah keuntungan pajak yang besar bagi banyak orang.

**Gura：**Tapi, Sarah, sejujurnya, saya tidak sepenuhnya yakin bagaimana mereka bekerja, dan mengapa mereka begitu populer.

**Pemegang：**Ya, saya juga tidak yakin, mengapa itu adalah investasi yang begitu baik, David? Apa yang sebenarnya ada di dalamnya? Apa perbedaannya dengan reksadana atau dana indeks?

**Gura：**Ini semua adalah pertanyaan yang sangat baik, Sarah, saya juga memiliki pertanyaan yang sama.

**Pemegang：**Terima kasih Tuhan, saya membutuhkannya.

**Gura：**Ini adalah seri kami, kami akan secara berkala menganalisis bagian terbesar dari sistem keuangan. Kami akan melihat bagaimana mereka terbentuk dan apa artinya bagi kita semua. Bahkan jika Anda seorang ahli keuangan.

**Pemegang：**Atau, jika Anda hanya ingin mengetahui lebih banyak tentang apa yang ada di dalam portofolio investasi Anda.

**Gura：**Saya jamin setiap orang akan mendapatkan sesuatu!

**Holder：**Saya Sarah Holder.

**Gura：**Saya David Gura. Exchange Traded Fund (ETF) adalah salah satu bintang di dunia investasi saat ini. Mereka memiliki status Meryl Streep: mereka dihormati, dicintai, dan… dipuja oleh para investor profesional dan investor amatir.

Sejak muncul lebih dari 30 tahun yang lalu, ETF telah menjadi salah satu investasi paling populer di dunia. Namun, untuk memahami bagaimana ETF berkembang, pertama-tama perlu memahami asal-usulnya.

Di Bloomberg, kami sangat beruntung memiliki seorang ahli ETF yang telah melaporkan ETF selama beberapa dekade: Eric Balchunas.

**Eric Balchunas：**Saya adalah analis ETF senior, saya menulis, menganalisis, dan mendiskusikan ETF, serta memimpin tim yang terdiri dari sekitar 10 orang di seluruh dunia yang melakukan pekerjaan yang sama.

**Gura：**Apakah Anda memiliki ETF favorit?

**Balchunas：**Sangat sulit untuk memilih yang paling disukai. Kamu tahu saya sangat menyukai hal ini. Saya tidak akan mengatakan seperti anak-anak saya, saya tidak akan melangkah sejauh itu.

**Gura：**Eric berkata ETF lahir di…… salah satu periode tergelap di Wall Street.

**James Limbach：**Bagaimanapun, ini adalah hari terburuk dalam sejarah pasar saham.

**Balchunas：**Pada hari Senin hitam di bulan Oktober 1987, pasar saham turun 24%. Maksud saya, dari segi persentase, ini adalah angka yang sangat besar. Ini setara dengan seperempat dari pasar saham yang hilang.

**Limbach：**Penurunan Indeks Dow Jones hampir tiga kali lipat dari rekor penurunan harian sebelumnya.

**Gura：**Setelah kejatuhan itu, Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika (SEC) menulis laporan yang menganalisis penyebab kejatuhan tersebut dan memberikan beberapa saran tentang bagaimana menghindari kejatuhan lagi.

Eric mengatakan bahwa bagian tengah laporan ini menyembunyikan saran lembut dari pengacara Komisi Sekuritas dan Bursa AS.

**Balchunas：**Bagaimana jika kita menciptakan semacam alat keranjang pasar yang diperdagangkan di New York Stock Exchange di bawah pengawasan kita?

**Gura：**Nate Most dan Steve Bloom, dua trader, tidak bekerja di New York Stock Exchange, melainkan bekerja di pesaingnya, American Stock Exchange.

Most sudah berusia lebih dari 70 tahun. Dia adalah seorang fisikawan Kanada yang pernah bertugas di militer.

**Balchunas：**Rekan Steve Bloom seperti jenius Harvard, jenius, ilmuwan roket, sangat baik dalam matematika, dan lebih muda. Jadi mereka adalah pasangan yang menarik. Saya pikir Nate mungkin dua sampai tiga kali lebih besar dari Steve, hmm, tetapi mereka bekerja sama dengan baik.

**Gura：**Masalahnya terletak pada tempat mereka bekerja:

**Balchunas：**Pada saat itu, bursa efek Amerika tidak berkinerja baik. Mereka berada di urutan ketiga dalam hal jumlah listing dan volume perdagangan, hanya di belakang Bursa Efek New York dan Nasdaq.

Gura： Apa yang dibutuhkan oleh Bursa Efek Amerika adalah keunggulan, dan saat itu Most dan Bloom mendapatkan laporan dari Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat. Laporan analisis setelah kejadian "Black Monday" yang panjangnya 800 halaman.

Balchunas: Hmm, Nate dan Steve telah membaca buku ini, mereka benar-benar kutu buku, mereka berkata, tunggu sebentar. Alat keranjang pasar, SEC sedang memintanya, mereka mungkin akan menyetujuinya. Jadi mari kita lakukan itu. Jadi tidak ada saham yang akan terdaftar di sini. Jadi mengapa kita tidak menciptakan sesuatu untuk menghasilkan lebih banyak perdagangan di bursa kami?

Gura： Jadi, mereka mulai mencoba merancang alat perdagangan keranjang pasar: sesuatu yang dapat dibeli dan dijual di bursa saham, fungsinya mirip dengan saham, tetapi sebenarnya adalah sekumpulan saham: sebuah keranjang yang mencerminkan pasar.

**Balchunas：**Ide ini sebenarnya muncul dari pikiran seorang pengacara di Komisi Sekuritas dan Bursa AS, yang sangat menarik. Ini membentuk dasar bagi mereka untuk menemukan dan menciptakan ETF karena mereka benar-benar putus asa.

**Gura：**Tetapi mengubah ide ini menjadi produk nyata yang bisa dibeli dan dijual tidaklah mudah.

**Balchunas：**Jadi, apa yang dilakukan Nate Most adalah langkah jenius, rahasia sejati dari ETF adalah dia teringat masa-masanya di Pacific Exchange, di mana ada sesuatu yang disebut warehouse receipt untuk komoditas. Gudang komoditas adalah tempat Anda menyimpan berbagai komoditas. Misalnya, minyak kedelai. Anda pergi ke sana, menaruh minyak kedelai di dalam lemari penyimpanan. Anda akan mendapatkan tanda terima yang akurat untuk jumlah minyak kedelai tersebut. Kemudian Anda memperdagangkan tanda terima, sehingga Anda tidak perlu memindahkan sejumlah besar komoditas.

Kemudian jika Anda memiliki segudang resi dan ingin minyak kedelai, Anda dapat membawanya ke lemari penyimpanan, dan kemudian Anda bisa mendapatkan kembali minyaknya. Jadi Nate Most berkata, mengapa kita tidak memiliki resi, tetapi untuk saham indeks S&P 500. Mereka akan duduk di gudang ini, tetapi sebenarnya itu adalah seorang kustodian. Kemudian, Anda mendapatkan cukup banyak resi, dan kemudian Anda bisa mendapatkan kembali sahamnya. Inilah yang disebut sebagai proses penciptaan penebusan.

Jadi, ini benar-benar jenius, karena ia dapat menjaga tanda terima agar dapat diperdagangkan sepanjang hari tanpa mengacaukan barang. Mereka sebenarnya terkait dengan barang fisik yang dikenal di gudang.

**Gura：**Ide kami adalah untuk membuat gudang barang untuk menyimpan saham, obligasi, atau apa pun yang ingin Anda ikat bersama. Kemudian, dana yang diperdagangkan di bursa lahir.

ETF pertama dibuat oleh Nate Most dan Steve Bloom, yang mencakup semua saham dalam indeks S&P 500, yang mereka sebut sebagai "S&P Depositary Receipts ETF", disingkat SPDR.

Bank State Street meluncurkan ETF ini pada tahun 1993, menarik perhatian luas.

**Balchunas：**Saya ingat mereka menggantung laba-laba di langit-langit, dan membagikan topi. Hari itu sangat menyenangkan, hmm, mereka melakukan perdagangan, pada hari pertama mereka memperdagangkan 1 juta saham.

**Gura：**Pada hari pertama, telah diperdagangkan 1 juta saham. Eric mengatakan, pada akhirnya, dana yang diinvestasikan dalam ETF mulai berlipat ganda setiap tahun. Ini karena orang-orang mulai menyadari bahwa ETF memiliki beberapa keuntungan nyata dibandingkan dengan investasi terikat lainnya (seperti reksa dana atau dana indeks).

**Balchunas：**Secara umum, mereka lebih murah. Ya. Jadi ini sangat penting. Hal kedua adalah mereka sangat transparan, Anda tahu, Anda tahu, mereka memiliki informasi harian, sementara reksadana dan hedge fund lainnya, Anda tidak tahu setiap kuartal bahkan sama sekali tidak tahu. Jadi transparansi itu baik.

**Gura：**Apa daya tarik lain dari ETF? Pajak. ETF hanya dikenakan pajak saat dijual. Sedangkan reksa dana harus dikenakan pajak setiap tahun. Namun, Eric percaya bahwa keunggulan lain dari ETF adalah, berbeda dengan banyak investasi di Wall Street, ETF sangat ramah pengguna.

**Balchunas：**Seperti Anda memiliki komputer, memiliki mouse, apa pun yang ingin Anda investasikan, Anda hanya perlu mengklik beli. Anda mendapatkannya, Anda memilikinya. Ini menghilangkan banyak gesekan. Ini hampir seperti Amazon. Anda tahu, itu cepat, baik, dan murah. Sangat sulit untuk memiliki ketiga aspek ini pada saat yang sama.

**Gura：**Hari ini, SPDR meluncurkan sekitar tiga puluh tahun kemudian, sekarang ada ribuan ETF, dengan total investasi mencapai triliunan dolar.

Nanti, kami akan menyediakan panduan untuk pengguna yang menjelaskan ETF terbaik, terburuk, dan paling aneh.

**Gura：**Ketika membahas tentang keadaan ETF, kami menemukan bahwa ada seseorang di Bloomberg yang sangat terobsesi dengan mereka. Dia adalah Katie Greifield:

Katie Greifeld: Saya adalah co-host acara Open Interest di Bloomberg Television. Saya menulis buletin ETFIQ untuk Bloomberg News. Saya juga membawakan acara televisi Bloomberg ETFIQ, dan bersama Matt Levine, saya meng-host podcast Money Stuff.

**Gura：**Katie memiliki banyak pekerjaan……

**Greifeld：**Saya sangat lelah.

**Gura：**Tetapi dia sangat tertarik dengan ETF, jadi dia meninggalkan segalanya untuk berbicara dengan kami tentang itu. Katie, kamu bilang ETF adalah hal favoritmu. Memang begitu. Jelaskan. Kenapa bisa begitu?

Greifeld: Saya mulai meliput ETF dari Januari 2020, hmm, Januari 2020 adalah waktu yang aneh untuk memasuki bidang baru. Tapi hal yang paling menarik dan alasan mengapa saya suka ETF adalah, selama periode ini, saya melihat industri ini tumbuh dan berkembang dengan begitu cepat.

David Gura: Biarkan saya memahami seberapa besar industri ETF telah berkembang.

**Greifeld：**Industri ini sangat besar dan terus berkembang. Jadi, nilai pasar ETF yang terdaftar di AS sekitar 9,5 triliun dolar.

**Gura：**triliun, dimulai dengan T.

****Greifeld：****Oh, ya. Uh, sekitar 12,8 triliun dolar di seluruh dunia.

**Gura：**Saat ini, ini belum mencapai setengah dari ukuran pasar reksa dana - reksa dana adalah pilihan tradisional untuk investor yang lebih konservatif. Namun, ETF sedang mengalami kemajuan.

Sebagian besar dari pertumbuhan ini disebabkan oleh fakta bahwa ETF dan reksa dana dianggap sebagai investasi yang aman. Ditambah dengan biaya ETF yang lebih rendah, mereka sangat menarik bagi mereka yang mencari tempat penyimpanan yang aman dan rendah biaya.

Greifeld: Ini adalah salah satu grafik favorit saya. Saya tahu kita sedang di podcast, tetapi jika Anda melihat aliran dana masuk ke ETF dan aliran keluar dari reksa dana setiap tahun, Anda akan menemukan bahwa di beberapa tahun, ini pada dasarnya adalah permainan zero-sum.

Gura： tetapi tidak semua ETF itu sama. Ada ETF emas, ETF paladium, ETF futures jagung, dan satu ETF yang hanya memiliki saham Nvidia. Sekarang, ada juga ETF Bitcoin spot... mereka adalah salah satu ETF yang paling populer.

**Gura：**Bagaimana cara kerjanya? Apakah BlackRock membeli banyak Bitcoin dan menyimpannya?

**Greifeld：**Pada dasarnya seperti itu. Uh, saya menemukan bahwa membandingkannya dengan ETF emas fisik sangat membantu. Karena ETF emas fisik memang harus membeli sejumlah besar emas.

**Gura：**Itu harus memiliki sesuatu yang nyata sebagai dukungan.

Greifeld: Ya. Banyak konspirator yang mengatakan bahwa State Street tidak mungkin memiliki sebanyak itu emas.

Tetapi mereka memang memilikinya. Mereka menyimpan emas di sebuah brankas di London, tepat di bawah kota London. Jika Anda melihat ETF Bitcoin spot. Anda memang memiliki perusahaan seperti Fidelity, BlackRock yang membeli sejumlah besar Bitcoin. Ethereum spot juga sama.

**Gura：**Saya tiba-tiba teringat, kita melihat berbagai aset telah mengalami proses ETF. Misalnya, apakah Anda benar-benar bisa mendapatkan ETF yang melacak apapun?

**Greifeld：**Ya, hampir seperti itu. Hampir semua hal di dunia memiliki ETF.

**Gura：**Setiap saham yang direkomendasikan oleh Jim Cramer dari C-N-B-C memiliki ETF untuk diinvestasikan. Selain itu, ada juga pelacak terbalik Cramer yang bertaruh pada semua saham yang dipilih oleh Jim Cramer.

Kedua perusahaan ini ditutup tahun lalu, tetapi perusahaan serupa lainnya muncul setiap hari. Katie mengatakan bahwa banyak dari perusahaan semacam itu tidak dirancang untuk investor biasa, melainkan lebih cocok untuk atlet.

**Greifeld：**NVIDIA：terutama ETF saham tunggal, Tesla, jadi sangat menarik untuk melihat saham-saham ini setiap hari karena mereka naik ribuan kali, lalu turun ribuan kali.

**Gura：**Saya bertanya kepada Katie apa langkah selanjutnya untuk ETF.

Greifeld： Sebuah percakapan menarik yang sedang terjadi di industri saat ini adalah apakah Anda dapat memasukkan aset pribadi ke dalam ETF. Pasar swasta sekarang sangat ramai, eh, terutama perusahaan-perusahaan yang tidak lagi terdaftar.

**Gura：**Namun, meskipun jumlah ETF meningkat pesat, jumlah perusahaan yang menghasilkan uang dari mereka masih terpusat pada beberapa perusahaan terkenal.

Greifeld: Efisiensi ekonomi ETF sangat buruk, karena harganya seringkali jauh lebih murah dibandingkan reksa dana. Saya pikir, Vanguard adalah penerbit ETF terbesar kedua, setelah BlackRock, yang sangat menarik. Bloomberg Intelligence menemukan bahwa biaya rata-rata mereka hanya 9 basis poin. Meskipun aset ETF mereka mendekati 2,5 triliun dolar, mereka hanya menghasilkan 1,3 miliar dolar per tahun dari situ, yang bukan jumlah kecil. Saya terima. Tapi Anda mungkin berpikir, jika ukuran aset mencapai 2,5 triliun dolar, maka angka ini seharusnya lebih tinggi. Jadi, cara nyata untuk menghasilkan uang di sini adalah melalui skala.

**Gura：**Saat ini, lonjakan ETF juga memiliki beberapa kekurangan. Analis ETF Bloomberg, Eric Baltchunas, menyatakan bahwa karena mereka sangat mudah digunakan... dan mudah untuk diluncurkan, mungkin akan ada masalah.

**Balchunas：**Jika Anda tidak dapat mengendalikan diri sendiri, dan Anda seperti, Anda, Anda memiliki semangat berjudi. Misalnya, Anda tahu, Anda mungkin ingin membeli reksa dana, bahkan reksa dana yang memiliki biaya penarikan awal, jika itu dapat membantu Anda dalam berdagang, maka ETF bisa sangat berbahaya.

Gura： Banyak investasi yang lebih aman dan lebih jelas telah dicakup, kata Eric. Oleh karena itu, banyak ETF baru mungkin agak tidak tepat waktu.

**Balchunas：**Ini agak mirip dengan FrankenETF, seolah-olah tidak ada yang meluncurkan hal-hal biasa lagi. Mereka semua mencoba menciptakan sesuatu yang baru untuk menarik investor. Inilah tempat di mana Anda terjebak dalam situasi FrankenETF.

**Gura：**Sebenarnya, kemunculan FrankenETF membuat sosok legendaris dari Vanguard Group, Jack Bogle, merasa khawatir.

Dia adalah pendukung awal dana indeks dan memberikan saran kepada Nate Most dan Steve Bloom saat mereka mengembangkan ETF.

Menurut Eric, ketika Bog melihat setiap orang memanfaatkan ETF untuk berkreasi, dia merasa khawatir.

**Balchunas：**Bogles mengatakan, terkadang ia terbangun merasa seperti Dr. Frankenstein, karena ia bisa dibilang sebagai bapak dari reksa dana indeks. Ia akan berpikir, apa yang mereka lakukan pada putraku?

Gura： Selain FrankenETF, Eric dan Katie setuju bahwa secara umum, ETF yang lebih dasar mendapatkan semua perhatian.

Mereka transparan, mudah digunakan, dan biayanya lebih rendah.

Semua ini berkat kejatuhan besar pasar pada tahun 1987, pemikiran seorang pengacara SEC dan dua trader yang memiliki semangat wirausaha yang melihat kesempatan, dan Sarah... ini membuat saya mulai berpikir.

**Pemegang：**Benarkah?

**Gura：**Mungkin kita harus meluncurkan ETF kita sendiri……

**Pemegang：**Benarkah? Seperti Big Take Away ETF?

**Gura：**Benar.

**Holder：**Baik, apakah Anda merujuk pada saham terkait podcast? Saya tidak tahu……

**Gura：**Ya... sepertinya ini bukan ide yang baik, tetapi saya memang mengajukan ide ini kepada Eric Balchunus. Dia setuju untuk memberikan saran untuk peluncuran kami.

**Balchunas：**Baiklah, kode saham bisa menjadi TAKE. Hmm, jika Anda memiliki topik dan tamu, Anda pada dasarnya dapat berinvestasi di bidang itu.

Sampai acara berikutnya ditayangkan, lalu bertransaksi ke berbagai bidang, lihat apa yang akan terjadi.

**Gura：**Jadi Sarah, bagaimana menurutmu tentang Take ETF? Apa jenis berita investasi yang harus kita pertimbangkan?

**Pemegang：**Sederhana——Kami akan berinvestasi dalam pemilu 2024 secara strategis, menargetkan musik pop Korea, harus ikut Olimpiade——tapi jujur saja——kami hanya bertaruh pada Brat.