Dari 1 Juta ke Hampir 700 Juta: Pertumbuhan Eksponensial Pengguna Kripto

Di awal pidatonya, Dr. Han memaparkan jejak global Gate sebagai salah satu platform kripto teratas dunia: platform ini telah menghimpun lebih dari 36 juta pengguna terdaftar di seluruh dunia dan secara konsisten menempati posisi puncak dalam volume perdagangan pasar spot serta produk derivatif. Tidak hanya di bidang teknologi dan perdagangan, Dr. Han juga menyoroti kolaborasi olahraga Gate dengan Inter serta Oracle Red Bull Racing di Formula 1, membawa eksposur Web3 ke ranah budaya populer. Dr. Han menegaskan bahwa jumlah pengguna kripto secara global meningkat pesat dari 1 juta pada tahun 2013 menjadi hampir 700 juta pada tahun 2025, mewakili sekitar 10% populasi dunia. Tingkat adopsi di pasar dengan penetrasi tinggi, pasar berkembang, dan pasar maju kini berkisar antara 10% hingga 27%, didorong oleh inklusi keuangan serta berbagai kasus penggunaan alternatif.

Transformasi Aset Global: Kripto Menjadi Kelas Aset Terbesar Keempat

Dari perspektif pasar aset global, Dr. Han menyoroti bahwa antara tahun 2013 dan 2025, struktur aset dunia mengalami perubahan signifikan: nilai aset tradisional seperti emas dan perak tumbuh lebih lambat, sementara para raksasa teknologi mencatat lonjakan valuasi. Sejak tahun 2020, Microsoft dan Nvidia berkembang pesat, dan kripto memasuki masa pertumbuhan eksplosif yang memperkuat posisinya di pasar aset global utama. Per Agustus 2025, kapitalisasi pasar kripto secara keseluruhan telah mencapai USD 3,02 triliun, dengan kapitalisasi pasar Bitcoin sebesar USD 2,35 triliun, menyalip perak dan beberapa perusahaan teknologi besar, serta menempatkan kripto dalam urutan keempat aset terbesar secara global—hanya di bawah emas, Nvidia, dan Microsoft. Lebih jauh, Dr. Han memproyeksikan pada tahun 2030, kapitalisasi pasar kripto akan mencapai USD 41,80 triliun, menjadikannya kelas aset terbesar kedua di dunia setelah emas. Perubahan besar ini akan merevolusi alokasi aset global dan menandai aset digital sebagai aset nyata sekaligus katalis penting bagi adopsi massal Web3.

Dari Dominasi ke Keseimbangan: Titik Balik Persaingan CEX vs. DEX

Ketika membahas persaingan antara CEX dan DEX, Dr. Han menyoroti bahwa keunggulan yang sebelumnya dimiliki bursa terpusat kini berubah menjadi persaingan yang makin seimbang. Total Value Locked (TVL/cadangan nilai total) di CEX dan DEX pada 2025 telah hampir setara. Di ranah peluncuran token, DEX kini memimpin lewat platform seperti Uniswap, PancakeSwap, dan Pump.Fun, yang meluncurkan puluhan ribu token baru setiap hari. Sementara itu, platform terpusat seperti Binance Alpha dan Gate Alpha mulai mengejar dan memperkecil jarak dalam aktivitas launchpad (peluncuran token). Dari sisi volume perdagangan, DEX kini menguasai 23% aktivitas spot global dan sampai 42% di segmen perdagangan ritel setelah penyesuaian wash trading (perdagangan semu).

Jalur Keamanan dan Kepatuhan: Memulihkan Kepercayaan di Industri Kripto

Dr. Han menekankan bahwa peretasan masih menjadi tantangan utama bagi kepercayaan pengguna, di mana 59,4% pencurian sejak tahun 2022 menargetkan DEX dan platform Web3, dengan total kerugian mencapai USD 5,9 miliar. Ia juga menggarisbawahi risiko pencucian uang via DeFi yang kini melampaui CEX seiring pertumbuhan likuiditas. Untuk mengatasi masalah tersebut, Gate membangun kerangka kepatuhan yang kokoh dengan mengamankan registrasi, lisensi, otorisasi, atau persetujuan di berbagai yurisdiksi, termasuk Lithuania, Argentina, Malta, Italia, Gibraltar, Bahama, Hong Kong, dan Dubai. Pada 2024, Gate Group juga berhasil mengakuisisi bursa berlisensi Jepang, memperluas jaringan kepatuhan internasionalnya.

Dr. Han menutup pidato utamanya dengan menekankan bahwa masa depan Web3 tidak bergantung pada apakah DEX akan melampaui CEX, melainkan pada sinergi kedua model tersebut. Platform terdesentralisasi akan tetap menjadi pelopor inovasi dan pertumbuhan berbasis komunitas, sedangkan platform terpusat tetap esensial berkat keunggulan keamanan, kepatuhan regulasi, dan akses pengguna. Dalam penutupnya, Dr. Han menegaskan keyakinannya akan masa depan Web3 dan menyatakan bahwa “tatanan keuangan generasi mendatang akan dibangun secara on-chain (di atas rantai), sehingga adopsi massal Web3 adalah keniscayaan”.

Tentang Gate
Gate, didirikan pada tahun 2013 oleh Dr. Han, merupakan salah satu bursa kripto paling awal di dunia. Platform ini melayani lebih dari 36 juta pengguna, menyediakan lebih dari 3.600 aset digital, dan menjadi pelopor sistem proof-of-reserves (bukti cadangan) 100% pertama di industri. Selain layanan perdagangan utama, ekosistem Gate meliputi Gate Wallet, Gate Ventures, dan berbagai solusi inovatif lainnya.

Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui: Website | X | Telegram | LinkedIn | Instagram | YouTube

Disclaimer:
Konten ini tidak merupakan penawaran, permintaan, atau rekomendasi. Selalu konsultasikan dengan penasihat profesional independen sebelum membuat keputusan investasi. Gate dapat membatasi atau melarang layanan tertentu di yurisdiksi tertentu. Informasi detail dapat dilihat di Perjanjian Pengguna melalui https://www.gate.com/user-agreement.