Di dunia cryptocurrency, Kaspa (KAS) menonjol sebagai blockchain Layer-1 yang cepat, open-source, terdesentralisasi, dan sepenuhnya skalabel. Sebagai cryptocurrency proof-of-work yang mengadopsi protokol GHOSTDAG, Kaspa berperan krusial dalam mengatasi masalah skalabilitas dan throughput yang sering menjadi tantangan pada jaringan blockchain tradisional.
Pada 2025, Kaspa telah memantapkan diri sebagai pemain utama di ranah blockchain, berada di peringkat ke-60 menurut kapitalisasi pasar. Dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar $2.280.733.024 dan pasokan beredar sebanyak 26.363.807.936 KAS, Kaspa menarik minat investor dan pengembang. Keunikan Kaspa dalam mekanisme konsensus dan penciptaan blok menjadikannya berbeda di ekosistem Layer-1 yang kompetitif.
Artikel ini akan membahas arsitektur teknis, performa pasar, serta proyeksi masa depan Kaspa.
Tim pengembang Kaspa mengembangkan Kaspa untuk mengatasi keterbatasan skalabilitas pada blockchain tradisional. Kaspa muncul ketika industri sangat fokus pada peningkatan teknologi blockchain, khususnya kecepatan transaksi dan kapasitas jaringan.
Tujuan utamanya adalah memperbarui cara blok dibuat dan diurutkan pada jaringan blockchain, memberikan solusi yang dapat melampaui sistem yang ada dalam hal kecepatan dan skalabilitas.
Komunitas dan tim pengembang Kaspa secara konsisten berinovasi dengan fokus utama pada optimalisasi teknologi, keamanan, dan aplikasi riil.
Kaspa dijalankan oleh jaringan komputer (node) yang tersebar di seluruh dunia. Jaringan ini bebas dari kendali satu otoritas pusat. Para node bekerja sama memvalidasi transaksi. Hal ini menjamin transparansi sistem dan ketahanan terhadap serangan. Dengan demikian, pengguna mendapatkan kebebasan dan jaringan semakin tangguh.
Blockchain Kaspa adalah buku besar digital publik yang tidak dapat diubah, mencatat seluruh transaksi. Berbeda dengan blockchain konvensional, Kaspa mengadopsi struktur BlockDAG (Directed Acyclic Graph).
Protokol GHOSTDAG memungkinkan penciptaan blok secara paralel, hidup berdampingan dan diurutkan berdasarkan konsensus. Pendekatan ini secara signifikan meningkatkan throughput dan skalabilitas jaringan dibandingkan struktur blockchain linier.
Kaspa menggunakan mekanisme konsensus proof-of-work (PoW) untuk memvalidasi transaksi dan mencegah potensi penipuan seperti double-spending. Penambang memberikan daya komputasi untuk menjaga keamanan jaringan, memperoleh imbalan berupa token KAS.
Keunggulan utama Kaspa ada pada protokol GHOSTDAG, yang memungkinkan jumlah transaksi per detik (TPS) jauh lebih tinggi dibanding blockchain PoW tradisional, secara efektif mengatasi isu skalabilitas pada sistem PoW.
Kaspa mengimplementasikan kriptografi kunci publik-pribadi untuk memastikan keamanan transaksi:
Sistem ini menjamin keamanan dana sekaligus mempertahankan privasi pengguna dalam lingkungan transaksi pseudonim. Seluruh transaksi dapat dilihat melalui penjelajah blok Kaspa, menjaga transparansi tanpa mengorbankan privasi pengguna.
Per 12 September 2025, pasokan beredar Kaspa mencapai 26.363.807.936,34678 KAS, dengan total pasokan 26.687.180.622,56715 KAS. Pasokan maksimum ditetapkan sebesar 28.704.026.601 KAS.
Kaspa mencatat harga tertinggi sepanjang masa di $0,2078 pada 31 Juli 2024. Harga terendahnya, $0,001515, tercatat pada 21 Maret 2023. Perubahan harga ini mencerminkan sentimen pasar, tren adopsi, dan faktor eksternal.
Klik untuk melihat harga pasar KAS terkini
Ekosistem Kaspa mendukung berbagai aplikasi, di antaranya:
Kaspa bermitra dengan berbagai pihak untuk memperkuat kapabilitas teknologi dan memperluas pengaruh di pasar. Kemitraan ini menjadi pijakan kuat bagi ekspansi ekosistem Kaspa.
Kaspa menghadapi berbagai tantangan, antara lain:
Isu-isu tersebut memicu diskusi aktif di komunitas dan pasar, yang turut mendorong inovasi berkelanjutan Kaspa.
Komunitas Kaspa sangat aktif, dengan 542.117 pemegang pada 12 September 2025. Di platform X, tagar #Kaspa dan berbagai postingan sering menjadi tren. Perubahan harga dan pembaruan protokol rutin meningkatkan antusiasme komunitas.
Sentimen di X tergolong terpolarisasi:
Tren terbaru menunjukkan sentimen positif semakin dominan, seiring meningkatnya minat terhadap teknologi unik Kaspa.
Pengguna X aktif mendiskusikan protokol GHOSTDAG Kaspa, potensi skalabilitas, serta posisi Kaspa dalam persaingan ekosistem Layer-1.
Kaspa mendefinisikan ulang konsep mata uang digital melalui blockchain. Proyek ini menghadirkan transaksi cepat dan konsensus inovatif. Komunitas aktif, dukungan sumber daya yang solid, serta performa pasar yang mengesankan membuat Kaspa menonjol di industri cryptocurrency. Walau menghadapi tantangan regulasi dan hambatan teknis, semangat inovatif dan arah roadmap yang terarah memperkuat posisi penting Kaspa di masa depan teknologi terdesentralisasi.
KAS dikenal atas solusi blockchain inovatif, berfokus pada skalabilitas dan interoperabilitas dalam ekosistem Web3.
KAS (Krushna Ashtakvarg System) digunakan dalam astrologi untuk meramalkan peristiwa penting hidup dengan menilai posisi planet—membantu menentukan waktu kejadian.
KAS hip thrust merupakan variasi latihan hip thrust tradisional yang menargetkan gluteus maximus untuk pertumbuhan dan penguatan otot. Latihan ini populer dalam program kekuatan untuk memperbesar dan memperkuat gluteus.
KAS adalah singkatan dari Kaspa, platform cryptocurrency dan blockchain terdesentralisasi yang dikenal dengan transaksi sangat cepat serta struktur BlockDAG yang inovatif.
Bagikan
Konten